Sabtu, 5 Juli 2025

Gini Dong…! Bantah Digerebek, Nusron Wahid: Calon Golkar Pasti Saya Bela!

Nusron Wahid. (Ist)

BANDAR LAMPUNG – Ketua Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Nusron Wahid menyatakan kehadirannya di Provinsi Lampung karena tugas ketika terjadi penggerebekan gudang di Lampung Utara.

Nusron Wahid menuturkan ketika terjadinya penggerebekan dalam perjalanan ke Lampung Barat dan mampir bersilaturahmi ke rumah H. Ruslani.

“Saya baru selesai melaksanakan perjalanan dinas meninjau PJTKI dari Lampung Tengah. Setelah itu saya memenuhi undangan mengisi pengajian di Lampung Barat, jadi diperjalanan mampir di tempat sahabat saya, H. Ruslani,” jelas Nusron ketika dikonfirmasi melalui telepon, Sabtu, 26 Mei 2018.

Menurutnya, ketika sedang ramah tamah dengan H Ruslani dikabarkan gudangnya digrebek orang.

“Begitu saya temukan yang di sana ada lah bahan kampanye milik calon partai Golkar, ya pasti saya bela. Apalagi semuanya bahan kampanye yang sah dan legal. Itu spontanitas saja. Partai Golkar itu solid dan saling membantu,” ucap Nusron Wahid.

Usai kejadian Nusron melanjutkan perjalanan ke Lampung Barat untuk mengisi kegiatan keagamaan berdasarkan undangan masyarakat.

“Habis dari kejadian itu saya langsung ke Lampung Barat menghadiri undangan dari masyarakat,” tandasnya.

Bukan Digerebek

Kepada Bergelora.com sebelumnya dilaporkan, Polres Lampung Utara meluruskan informasi bahwa kedatangan aparat bersama Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) di gudang milik salah seorang tokoh Partai Politik (Parpol) di Kabupaten yang berjuluk Ragem Tunas Lampung, Jumat (25/5) bukanlah pengerebekan.

Kasat Reskrim Polres Lampung Utara, AKP Syahrial, kepada media menyatakan dengan tegas bahwa informasi yang beredar bahwa telah terjadi pengerebekan di salah satu gudang di wilayah Kecamatan Bukit Kemuning, Lampung Utara itu tidak benar adanya.

“Gak ada gerebek-gerebek, emangnya pelaku kejahatan,” kata AKP Syahrial, Sabtu (26/5).

Dijelaskannya, kedatangan aparat kepolisian bersama anggota Panwaslu Lampung Utara di tempat yang diduga akan menjadi lokasi untuk perkumpulan seperti informasi yang didapatkan Panwaslu bahwa ada salah satu paslon gubernur telah mengumpulkan warga dan akan membagi-bagikan sarung dan mukenah.

“Itu Panwas mendapatkan laporan kalau ada salah satu paslon gubernur mengumpulkan warga dan membagi-bagikan sarung dan mukenah, makanya kita di ajak panwas Lampung Utara untuk mengecek. Setelah kita cek di sana tidak ada paslon yang di maksud,” jelas AKP Syahrial. (Salimah)

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru