Kamis, 17 Juli 2025

BISNIS PERANG UKRAINA..! Eropa Ketakutan, NATO Siap Bangun ‘Perisai Udara’ Hadapi Serangan Rusia, Jerman Cuan Banyak

JAKARTA – Sebanyak 14 sekutu NATO menandatangani rencana Jerman untuk membeli sistem pertahanan udara baru bersama, Kamis (13/10/2022). Rencana ini dilakukan sebagai salah satu upaya aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) meningkatkan kemampuan dalam menghadapi ancaman dari Rusia.

Menteri Pertahanan Jerman Christine Lambrecht mengatakan inisiatif Perisai Langit Eropa (European Sky Shield) akan mendorong negara-negara membeli sistem Patriot dan Iris-T yang canggih. Inisiatif ini diresmikan oleh Kanselir Jerman Olaf Scholz pada musim panas lalu.

Lambrecht juga mengatakan kelompok yang terdiri dari Inggris Raya, negara-negara Baltik, dan Finlandia itu juga mengincar potensi pembelian sistem Arrow 3 Israel-Amerika.

“Ini adalah masa-masa yang mengancam dan menantang… Kita perlu mengisi celah ini dengan cepat,” kata Lambrecht setelah penandatanganan letter of intent di sela-sela pertemuan NATO di Brussels, dikutip dari AFP.

Dorongan untuk sistem pertahanan udara Eropa datang saat Rusia terus menggempur Ukraina dengan rentetan rudal saat perang antara kedua negara tetangga hampir memasuki waktu delapan bulan.

Sekutu NATO sendiri berebut untuk mendapatkan lebih banyak sistem pertahanan udara ke Ukraina, tetapi mereka mengakui bahwa hanya memiliki sedikit sistem canggih yang berharga.

Kepada Bergelora.com di Jakarta dilaporkan, unit baru yang akan dibeli di bawah rencana Jerman dimaksudkan untuk membantu melindungi langit di atas NATO dan para pejabat mengatakan unit ini tidak akan diberikan kepada Kyiv.

“Rencana itu bahkan lebih penting hari ini, karena kita menyaksikan serangan rudal yang kejam dan membabi buta oleh Rusia di Ukraina, membunuh warga sipil dan menghancurkan infrastruktur penting,” kata Wakil Sekretaris Jenderal NATO Mircea Geoana.

“Aset baru, yang sepenuhnya dapat dioperasikan dan terintegrasi dengan mulus dalam pertahanan udara dan rudal NATO, akan secara signifikan meningkatkan kemampuan kami untuk mempertahankan aliansi dari semua ancaman udara dan rudal,” pungkasnya. (Web Warouw)

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru