Rabu, 1 Oktober 2025

CARI KAMBING HITAM..! BGN Buka Kemungkinan Polisikan Pihak Dapur MBG yang Lalai Sebabkan Keracunan 

JAKARTA – Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik S Deyang membuka opsi memperkarakan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi atau SPPG terbukti lalai dalam menyajikan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) sehingga menyebabkan keracunan penerima MBG.

“Bisa jadi karena kami dalam investigasi juga melibatkan Kepolisian,” kata Nanik, Kamis (25/9/2025).

MBG kembali terjadi. Kali ini menimpa belasan siswa di Kecamatan Tapalang, Mamuju, Sulawesi Barat, yang diduga kuat disebabkan oleh saus kedaluwarsa yang dicampur dalam menu Makanan Bergizi Gratis (MBG).

Terkait hal ini, Nanik memastikan bahwa penghentian operasional dapur SPPG adalah bagian dari evaluasi BGN.

“Kami akan langsung menghentikan operasi dapur, sekecil apapun kejadian apabila itu berkait dengan kesehatan anak-anak penerima manfaat,” kata Nanik.

Kepada Bergelora.com di Jakarta dilaporkan,.dia bilang, tidak hanya kasus di Sulbar saja, penghentian operasional sementara dapur SPPG juga dilakukan di semua dapur SPPG yang terindikasi menimbulkan masalah. Penghentian itu dilakukan hingga investigasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Dinas Kesehatan selesai dilakukan.

“Sampai kami selesai melakukan investigasi dan juga investigasi dari BPOM dan Dinkes,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi kasus serupa berulang terjadi, BGN mengimbau agar dapur-dapur SPPG memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) yang dikeluarkan dari dinas kesehatan setempat.

“Kami juga akan minta dapur-dapur itu untuk memiliki sertifikat higiene yang dikeluarkan Dinkes setempat,” tegasnya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. (Web Warouw)

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru