Sabtu, 18 Oktober 2025

YA AMPUUN..! RI Masih Impor Listrik dari Malaysia, Segini Jumlahnya

JAKARTA – Kebutuhan listrik di Kalimantan masih dipasok dari jaringan Malaysia. Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung menyebutkan total impor untuk memenuhi kebutuhan listrik di wilayah tersebut sekitar 200 megawatt (MW).

“Impor listrik dari Malaysia sudah dilakukan untuk daerah di Pulau Kalimantan yang berdekatan dengan perbatasan kedua negara,” katanya dalam keterangan tertulis, dikutip Bergelora.com di Jakarta, Sabtu (18/10/2025).

Yuliot mengungkapkan kerja sama kelistrikan dengan Malaysia masih terus berjalan. Saat ini kata Yuliot, proses tersebut tengah dilakukan perpanjangan perizinan.

“Ini kan sudah berjalan dan juga ini lagi perpanjangan perizinan dan itu juga kita lakukan fasilitasi,” terangnya.

Yuliot mengatakan kerja sama terkait interkoneksi kelistrikan antarnegara anggota Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) memang perlu dilakukan. Hal ini lantaran kebutuhan energi listrik di negara-negara Asia Tenggara diproyeksikan akan meningkat di tahun-tahun mendatang.

Ia mengatakan bahwa Indonesia juga berkomitmen untuk menyukseskan kerja sama yang dinamakan ASEAN Power Grid (APG). Menurutnya, Indonesia harus siap berperan sebagai negara penghubung (hub) energi di kawasan ASEAN.

“Adanya integrasi antar grid di ASEAN, dari sisi petanya kita sudah melihat bahwa ini bisa dilakukan karena kebutuhan energi untuk ASEAN ke depan itu akan terjadi peningkatan. Dengan peningkatan signifikan, Indonesia harus siap menjadi hub energi untuk ASEAN,” ujar Yuliot. (Web Warouw)

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru