JAKARTA- Forum Bidan Desa PTT (Pusat) Indonesia kembali mendatangi Kementerian Kesehatan RI, untuk menyampaikan kepada Menkes RI, Nilla Moeloek, agar merealisasikan keputusan Menpan & RB, sesuai janji politik Presiden Jokowi, yaitu mengangkat 16.476 bidan desa (PTT) menjadi PNS.
“Bu Menkes, Jangan Sabotase Perintah Presiden Jokowi ! Segera angkat bidan desa PTT (Pusat) tanpa syarat. Artinya tak ada lagi pembatasan usia, seperti di sebutkan Pak Menpan & RB di atas, sebab, pada saat bidan desa mulai bekerja, sebab, bidan desa ada yang sudah berusia di atas 35 tahun,” demikian Ketua Umum Forum Bidan Desa PTT (Pusat) Indonesia, Lilik Dian Eka kepada Bergelora.com saat dihubungi di Jakarta, Kamis (21/1).
Ia menegaskan Bidan desa PTT (Pusat) telah mengabdikan dirinya, terhitung sejak tahun 2005, hingga sekarang. Data base by name by address yang dipastikan verifikasi dan validasinya, sebanyak 16.476 orang yang lebih dahulu telah diserahkan kepada Menpan & RB.
“Indonesia masih kekurangan tenaga bidan desa. Maka jangan ada yang diPHK sepihak bagi bidan desa PTT (Pusat) di seluruh Indonesia, yang telah mengabdikan dirinya sejak tahun 2005, dalam proses rekruitmen CPNS 2016 ini,” ujarnya.
Forum Bidan Desa PTT (Pusat) Indonesia mendukung penuh keputusan Menpan & RB, terhadap rekruitmen bidan desa PTT (Pusat) melalui formasi khusus, tanpa syarat. Dan agar Menkes RI dapat sesegera menyampaikan surat permohonan pengangkatan bidan desa PTT (Pusat), untuk diproses pengangkatan CPNS mulai Januari hingga April 2016.
“Kepada seluruh bidan desa PTT (Pusat) Indonesia, agar tidak memberikan “uang” kepada pihak manapun juga dalam bentuk pungutan liar dalam proses rekuritmen CPNS 2016. Dan akan mengawal proses rekuritmen tersebut hingga SK penetapan NIP benar-benar sudah digenggam bidan desa PTT (Pusat),” tegasnya.
Forum Bidan Desa PTT (Pusat) Indonesia kembali mengingatkan Menpan & RB Yuddy Chrisnandi di kantornya, tentang keputusan Hitam Di Atas Putih Menpan & RB, pada hari Senin, 28 September 2015, untuk Bidan Desa berlabel PTT (Pusat) agat diangkat sebagai CPNS 2016, melalui formasi khusus, tanpa syarat. Perjuangan penuh keringat dan cucuran air mata sudah sempat dilakukan oleh 10 ribu bidan desa yang bergerak mengepung Istana Negara saat itu.
Forum Bidan Desa PTT (Pusat) Indonesia sempat bertemu dengan Presiden Joko Widodo di kampung Nelayan, desa Mertasinga, kabupaten Cirebon, Kamis, (14/1) 2016 lalu dan menyampaikan hambatan yang dilakukan oleh Menteri Kesehatan dalam pengangkatan 16.476 bidan desa (PTT) menjadi PNS.
“Kalian sudah mengabdi pada negara bertahun-tahun, kalian harus menjadi PNS. Saya akan perintahkan Menteri Kesehatan,” ujar Ketua Umum Forum Bidan Desa PTT (Pusat) Indonesia, Lilik Dian Eka mengutip kata-kata Presiden Joko Widodo setelah mendengarkan keluhan bidan desa PTT. (Eka P. Hutajulu)