Selasa, 1 Juli 2025

INDONESIA MASIH URUS IJAZAH..! AS Bangun Bunker Anti Kiamat untuk Para Elite dengan Biaya Rp342 Kuadriliun 

JAKARTA – Seorang mantan pejabat era pemerintahan Presiden George H W Bush mengeklaim bahwa pemerintah Amerika Serikat (AS) telah membangun sekitar 170 bunker kiamat bawah tanah dan bawah laut untuk para elite.

Menurutnya, proyek rahasia ini berlangsung antara tahun 1998 hingga 2015 dengan menghabiskan USD21 triliun (Rp342.105.886.637.102.700 atau Rp342 kuadriliun).

Catherine Austin Fitts, mantan Asisten Menteri Perumahan dan Pembangunan Perkotaan (HUD) era Presiden Bush, menyampaikan klaim itu saat hadir di podcast Tucker Carlson.

Fitts mengungkapkan fasilitas tersebut dirancang untuk melindungi kaum elite selama bencana besar dan saling terhubung oleh sistem transit tersembunyi yang didukung oleh teknologi energi yang dirahasiakan.

“Ini adalah persiapan untuk bencana,” kata Fitts.

Dia mendasarkan klaimnya pada laporan tahun 2017 oleh ekonom Mark Skidmore, yang menyoroti pengeluaran federal yang tidak dapat dijelaskan, khususnya di dalam Departemen Pertahanan dan HUD.

Fitts juga menyampaikan sugestinya bahwa bunker-bunker tersebut mendukung operasi rahasia, termasuk “program luar angkasa rahasia”.

Meskipun ada contoh historis instalasi militer bawah tanah, seperti Cheyenne Mountain Complex, pernyataan Fitts yang lebih luas masih belum terverifikasi dan telah disambut dengan skeptisisme karena sejarahnya dalam mempromosikan teori-teori yang kontroversial.

Kepada Bergelora.com di Jakarra.dilaporkan, selama Perang Dingin, Cheyenne Mountain Complex dibangun di dalam gunung Colorado untuk dijadikan pangkalan operasi yang diperkeras bagi berbagai operasi militer. Saat ini, kompleks tersebut digunakan oleh Angkatan Luar Angkasa AS. Dari tahun 1950-an hingga 1990-an, sebuah bunker yang dimaksudkan untuk menampung seluruh anggota Kongres jika terjadi bencana dibangun dan dioperasikan secara rahasia di bawah resor Greenbrier yang ramai di Virginia Barat.

Mengutip laporan dariThe New York Post, Kamis (29/5/2025), setelah dua tahun menyisir catatan yang terkait dengan pangkalan militer bawah tanah yang telah terdokumentasi, Fitts mengatakan dia juga menyelidiki klaim tentang jaringan bunker yang lebih luas.

Membandingkan penelitiannya dengan “uang negara yang hilang”, Fitts mengatakan bahwa dia dapat menebak tentang berapa banyak fasilitas yang sebenarnya ada.

Dia mengeklaim bahwa 170 fasilitas tersebut hanya berlaku untuk pangkalan-pangkalan di tanah AS dan di sekitar garis pantainya-dengan meyakini bahwa lebih banyak lagi yang ada di seluruh dunia.

Menurutnya, pangkalan-pangkalan tersebut dihubungkan oleh sistem transportasi yang rumit, sambil mengeklaim bahwa pangkalan-pangkalan tersebut ditenagai oleh sistem energi rahasia yang hanya diketahui oleh militer.

“Saya yakin bahwa energi ini ada. Jika Anda melihat banyak kapal yang sangat cepat, yang terbang mengelilingi planet ini, mereka tidak menggunakan listrik klasik,” katanya, yang tampaknya merujuk pada serentetan fenomena udara tak dikenal yang aneh yang konon terbang di langit dalam beberapa tahun terakhir.

Fitts, yang bekerja sebagai bankir investasi sebelum bergabung dengan pemerintahan Bush, juga melontarkan sejumlah ide aneh lainnya saat berbicara dengan Carlson—termasuk bahwa vaksin Covid-19 memiliki bahan pengubah DNA, dan bahwa kelompok rahasia global yang misterius sedang mencoba menggunakan pengendalian pikiran untuk memperbudak dunia.

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru