JAKARTA – KPK tengah menyelidiki dugaan perkara korupsi terkait kereta cepat Whoosh. KPK meminta agar pihak-pihak yang dipanggil dalam penyelidikan kasus tersebut kooperatif.
“Kami tentunya juga mengimbau kepada siapa saja pihak-pihak yang diundang dan dimintai keterangan terkait dengan perkara KCIC ini, agar kooperatif dan menyampaikan informasi, data, dan keterangan yang dibutuhkan,” kata juru bicara KPK, Budi Prasetyo, kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta, dikutip Bergelora.com (1/11/2025).
Hingga sekarang, Budi menyebutkan sejumlah pihak yang dipanggil masih kooperatif. Namun belum dirincikan siapa saja pihak yang dipanggil itu karena tahap penyelidikan di KPK yang bersifat tertutup.
“Sejauh ini pihak-pihak yang sudah diundang dan dimintai keterangan kooperatif. Ya, artinya ini juga menjadi langkah positif dalam penyelidikan perkara ini,” ujarnya.
KPK memastikan penyelidikan perkara ini masih terus bergulir. KPK akan memanggil pihak-pihak yang dianggap mengetahui kasus ini.
“Tim masih akan terus menelusuri pihak-pihak lain untuk mengumpulkan keterangan-keterangan yang dibutuhkan dalam tahap penyelidikan,” ucap dia.
KPK diketahui tengah mengusut dugaan kasus dalam proyek kereta cepat Whoosh. Pengusutan itu ada di tahap penyelidikan KPK.
“Ya benar, jadi perkara tersebut saat ini sedang dalam tahap penyelidikan di KPK,” kata Budi, Selasa (28/10).
Penyelidikan itu dilakukan KPK sejak awal 2025. Belum ada informasi siapa saja pihak yang telah diperiksa dalam penyelidikan ini.
KPK belum memerinci lebih lanjut terkait penyelidikan perkara itu. Tahap penyelidikan di KPK memang berlangsung tertutup.
Whoosh Tetap Melaju
Sebelumnya dilaporkan, meski tengah dalam pengusutan, namun warga tetap dipersilahkan menggunakan Whoosh.
“Dan perlu kami sampaikan juga bahwa agar proses hukum yang sedang berjalan di KPK ini juga agar tidak mengganggu pelayanan publik yang diselenggarakan oleh kereta api Indonesia. Jadi silakan masyarakat untuk tetap bisa menggunakan layanan kereta cepat sebagai salah satu moda transportasi,” kata juru bicara KPK Budi Prasetyo kepada wartawan di gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (29/10/2025).
5,1 Juta Penumpang Tahun Ini
Sebelumnya dulaporkan, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat layanan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) alias Whoosh telah mengangkut lebih dari 5,1 juta penumpang sepanjang Januari hingga Oktober 2025.
Jumlah ini naik 6,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 4,8 juta penumpang. Sejak beroperasi secara komersial pada Oktober 2023, Whoosh secara kumulatif telah melayani lebih dari 12,2 juta pengguna.
General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan peningkatan ini menunjukkan tingkat kepercayaan masyarakat yang semakin tinggi terhadap layanan kereta cepat tersebut.
“Kenaikan jumlah penumpang ini menjadi bukti bahwa masyarakat semakin mempercayai layanan Kereta Cepat Whoosh sebagai moda transportasi cepat dan andalan untuk mobilitas antara Jakarta dan Bandung,” ujar Eva dalam keterangan resmi, Rabu (29/10).
Eva menjelaskan kenaikan jumlah penumpang didorong oleh sejumlah faktor, salah satunya penambahan jadwal perjalanan menjadi 62 kali per hari. Selain itu, beroperasinya Stasiun Karawang menambah pilihan keberangkatan sekaligus memperluas jangkauan konektivitas antardaerah.
Selain itu, peningkatan juga ditopang oleh konektivitas antar moda yang semakin baik di setiap stasiun Whoosh.
Seluruh stasiun kini terintegrasi dengan berbagai moda transportasi lain, seperti LRT, kereta feeder, kereta komuter, bus, shuttle, taksi, hingga layanan transportasi daring, yang memudahkan penumpang untuk melanjutkan perjalanan.
Jaringan transportasi yang terhubung dengan Whoosh kini menjangkau berbagai titik strategis di Jakarta, Karawang, dan Bandung Raya, termasuk bandara, pusat kota, serta kawasan wisata dan olahraga.
Dengan integrasi transportasi yang semakin luas, KCIC berharap penggunaan Whoosh terus meningkat karena mampu menghadirkan perjalanan yang lebih efisien, nyaman, dan praktis bagi masyarakat pengguna jasa kereta cepat di koridor Jakarta-Bandung.
Sebagai informasi, Whoosh merupakan kereta cepat Jakarta-Bandung yang beroperasi mulai 2 Oktober 2023. Whoosh merupakan kereta cepat pertama di Indonesia sekaligus Asia Tenggara.
Rencana pembangunan kereta cepat dimulai sejak 2015 dengan pembentukan PT Kereta Api Cepat Indonesia China (KCIC). Proyek ini masuk dalam Proyek Strategis Nasional melalui Peraturan Presiden No. 3 Tahun 2016. (Calvin G. Eben–Haezer)

