JAKARTA – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) memperkuat jalinan kerjasama dengan konsep sister province dengan pemerintah Australia Selatan. Provinsi Jawa Barat akan menjadi fokus kerjasama tersebut dengan salah satu daerah di Australia.
“Ada program sister province antara Australia Selatan dan Jawa Barat, kita akan terus kembangkan. Pemerintah Australia Selatan akan membantu pelatihan di bidang pertanian, peternakan dan pendidikan untuk masyarakat di desa-desa. Juga termasuk pembangunan sekolah PAUD/ SD,” ujar Mendes PDTT, Eko Sandjojo, usai melakukan pertemuan dengan Menteri Perdagangan dan Investasi Australia Selatan, Hamilton Smith, di Jakarta, Selasa (4/4).
Dengan adanya penguatan kerjasama tersebut, lanjut Menteri Eko, desa diharapkan akan lebih siap mengelola pembangunan di wilayahnya. Terlebih, jika model pembangunan yang diaplikasikan berhasil, maka hal itu akan dilihat oleh lembaga-lembaga dunia.
“Kita akan dorong desa-desa yang akan menjadi model. Kita supervisi sama-sama, kita danai bersama. Desa-desa itu nanti akan kita jadikan contoh. kalau berhasil akan di kloning ke desa lainnya,” tambahnya.
Menteri Eko mengatakan, kapasitas sumber daya manusia juga menjadi hal yang perlu diperhatikan. Karenanya, kerjasama tersebut juga akan mencakup program pengembangan kapasitas SDM berupa pelatihan dan fasilitator untuk memperkuat kepemimpinan dan pemerintahan di desa. Selain itu, juga akan dikembangkan aplikasi pengembangan teknologi untuk pertanian, peternakan, dan perikanan.
“Mari kita kawal bersama. Media juga bantu untuk sosialisasikan mengenai dana desa ke masyarakat. Sesuai arahan Presiden, dana desa harus dinilai bagus bukan hanya karena adanya pembangunan infrastruktur dasar saja, melainkan juga harus bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat di desa. Pertumbuhan ekonomi harus kita akselerasi,” ujarnya.
Sebelumnya, Kemendes PDTT telah melakukan berbagai kerjasama dengan Australian Selatan diantaranya Letter of Intent (LoI) dengan Ministry of Employment, Higher Education and Skills of South Australia (MEHES). LoI tersebut berisi kesepakatan untuk bekerjasama dalam bidang pendidikan dan keterampilan di desa, daerah tertinggal dan kawasan transmigrasi.
Kepada Bergelora.com dilaporkan, Selain itu, juga telah terjalin perjanjian kerjasama dengan Scope Global Pty. Ltd mengenai program pengembangan desain perdesaan mandiri dan kapasitas sumber daya manusia di Kemendes PDTT. Beberapa waktu lalu, pertemuan Mendes PDTT dengan Minister of Agriculture and Water Resources Australia juga mendiskusikan tentang penggemukan sapi dan peningkatan daya saing petani-petani di Indonesia. (Andreas Nur)
