Sabtu, 13 Desember 2025

MAKIN MELUAS…! Gubernur Viktor Laiskodat: Rakyat NTT Menginginkan Jokowi 3 Periode

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat. (Ist)

KUPANG – Wacana masa jabatan presiden tiga periode hingga kini terus bergelinding. Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat ikut meramaikan wacana yang diluncurkan politisi Partai Gerindra, FX Arief Poyuono.

Saat meninjau Bendungan Rotiklot di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur pada Rabu (24/3/2021), Gubernur NTT Viktor Laiskodat menyebut rakyat NTT menginginkan Presiden Jokowi agar maju kembali menjadi Presiden RI untuk periode ketiga.
 
“Setelah berkeliling di seluruh Provinsi NTT dan melihat perhatian dan kecintaan Bapak Presiden Joko Widodo melalui berbagai pembangunan khususnya bendungan-bendungan besar di NTT, sampailah pada satu aspirasi yaitu masyarakat NTT menginginkan Bapak Joko Widodo agar maju lagi menjadi Presiden Republik Indonesia periode ketiga,” kata Gubernur Viktor Laiskodat.
 
Namun demikian, politisi Partai Nasdem ini menegaskan bahwa aspirasi itu harus diselaraskan dengan konstitusi.
 
“Tentu aspirasi ini harus diselaraskan dengan kehendak konstitusi, tetapi ini murni keinginan mayoritas masyarakat NTT,” tambah Gubernur Viktor Laiskodat.
 
Gubernur Viktor Laiskodat juga menyebut, jika aspirasi masyarakat NTT ini berbenturan dengan konstitusi, maka masyarakat mengharapkan Jokowi menunjuk figur yang memiliki cinta dan perhatian untuk NTT sama seperti dirinya.
 
“Kalau aspirasi dan kehendak masyarakat ini berlawanan dengan konstitusi dan Bapak Jokowi tidak bisa calon Presiden lagi di periode ketiga, maka warga NTT minta agar Bapak Jokowi menunjuk salah satu sosok yang hampir sama dengan Bapak Jokowi untuk kita dukung,” ujar mantan Ketua Fraksi Nasdem DPR RI itu.
 
Laiskodat ada politisi papan atas dan gubernur pertama yang antusias menyambut keinginkan rakyat agar Jokowi 3 periode.
 
Sebelumnya, wacana Jokowi 3 periode bergelinding dan disuarakan secara konsisten oleh politisi Gerindra Arif Puyuono dalam berbagai kesempatan.
 
Menyambut wacana tersebut, mantan Ketua PAN, Amien Rais menyebut ada skenario untuk mengubah ketentuan dalam Undang Undang Dasar 1945 agar masa jabatan presiden bisa bertambah dari 2 periode menjadi 3 periode. Dirinya dengan tegas menolak wacana tiga periode tersebut.
 
Sama dengan Amien Rais, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dalam pidato peluncuran buku secara virtual, Rabu 24 Maret 2021 menegaskan penolakan Jokowi 3 periode.
 
Megawati menduga ada yang menciptakan isu itu. Menurutnya, orang yang menyampaikan hal itu adalah orang yang menginginkan jabatan tiga periode.
 
Menurut Megawati, masa jabatan presiden telah diatur dalam Pasal 7 UUD 1945 setelah amandemen yang berbunyi “Presiden dan Wakil Presiden memegang jabatan selama lima tahun, dan sesudahnya dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama, hanya untuk satu kali masa jabatan.”
 
Sebelumnya, Viktor Laiskodat Masuk Bursa Capres dari Nasdem. Nama Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat digadang-gadang masuk dalam bursa Calon Presiden RI 2024.
 
Mantan Ketua Fraksi Nasdem DPR RI itu dipertimbangkan Partai Nasdem untuk masuk dalam Konvensi Calon Presiden (Capres) untuk Pilpres 2021.
 
Partai Nasdem sendiri telah berencana untuk membentuk Panitia Konvensi Capres pada tahun depan, 2022.
 
Kepada Bergelora.com dilaporkan, menurut Wakil Ketua Fraksi Partai NasDem, Willy Aditya, selain Viktor Bungtilu Laiskodat yang merupakan kader Nasdem, nama-nama politisi dan kepala daerah lain juga menjadi pertimbangan.
 
Di antaranya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Mantan Gubernur NTB TGB Zainul Majdi dan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru.
 
Selain Konvensi, Partai Nasdem juga membuka koalisi dengan partai lain dalam rangka Pilpres 2024 karena syarat ambang batas atau presidential threshold sebesar 20 persen.
 
Perimbangan nama nama tokoh itu diambil Nasdem berdasarkan elektabilitasnya.
Nasdem juga akan melibatkan beberapa lembaga riset agar pilihan kandidat Capres dari NasDem menjadi keputusan yang objektif. (Web Warouw)
 
 
 

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru