Sabtu, 5 Juli 2025

SADIS…! PGI Kecam Pembunuhan Jemaat Gereja Bala Keselamatan dan Pembakaran Gereja

Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI), Pendeta Gomar Gultom. (Ist)

JAKARTA- Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI), Pendeta Gomar Gultom meminta kasus pembunuhan Satu keluarga di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng), diusut tuntas oleh Aparat Kepolisian RI. Hal ini ditegaskan menyusul pembunuhan jemaat dan pembakaran gereja Jumat (27/11).

“Saya sangat prihatin dengan peristiwa kekerasan yang terjadi di Dusun Lewonu, Desa Lembantongoa, Sulteng yang membakar rumah ibadah Bala Keselamatan dan 6 rumah kemudian warga dibunuh secara sadis,” tegasnya kepada pers dan diterima Bergelora.com di Jakarta, Sabtu (28/11).

PGI mengungkapkan belarasa kepada keluarga yang ditinggal dan umat Bala Keselamatan

“Peristiwa yang sangat mengenaskan seperti ini mengingatkan kita akan beberapa kejadian berulang yang secara sporadis terjadi di daerah Sulawei Tengah,” ujarnya.

Untuk itu PGI meminta agar pemerintah segera mengejar dan menindakan aksi mengerikan di Sulawesi Tengah tersebut.

“Saya sangat memohon agar aparat keamanan menuntaskan sisa-sisa kombatan teroris, agar masyarakat bebas dari ancaman teror, khususnya di sekitaran Poso dan Sigi,” ujarnya.

Kehadiran negara diperlukan di seluruh pelosok negeri untuk memulihkan rasa aman dalam diri masyarakat.

“Satu keluarga yang tewas itu adalah pasangan suami istri, anak, dan menantu. Saya mengimbau agar seluruh elemen masyarakat tak terpancing dengan kejadian ini dan menyerahkan sepenuhnya kepada aparat keamanan,” jelasnya.

Gomar juga mengimbau masyarakat, khususnya di lokasi kejadian, untuk tetap tenang dan menyerahkan penanganan masalah ini sepenuhnya kepada aparat.

“Marilah kita semua bahu membahu menciptakan keamanan dan kenyamanan bersama,” ujarnya.

Dibunuh dan Dibakar

Jemaat Gereja Bala Keselamatan dibunuh dan gerejanya dibakar di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat (27/11). Serangan dilakukan di Lewonu Lembantongoa, Sulawesi Tengah dengan Korban Gedung Gereja Pos Pelayanan Lewonu Lembantongoa dibakar habis, 6 Rumah jemaat dibakar. Sebanyak 4 orang jemaat meninggal, 2 orang meninggal dipotong, 1 orang putus leher dengan badan dan 1 orang dibakar. Mereka merupakan umat Gereja Bala Keselamatan.

Namun, Polres Sigi ‘belum memastikan’ bahwa adanya keempat orang warga itu dibunuh kelompok sipil bersenjata dan gereja dibakar serta enam rumah yang ikut terbakar.

Menurut Sekretaris Desa Lemba Tongoa, Rifai, empat jenazah tersebut masih berada di lokasi kejadian dan belum di evakuasi.

“Dari informasi saya dapatkan ada empat orang. Itu mertua, anak, menantu,” jelasnya. 

Kapolres Sigi, AKBP. Yoga Priyahutama bersama sejumlah personil sedang berada di TKP.  Menurut Kasubdit Penmas Polda Sulteng, Kompol Sugeng Lestari, untuk sementara sedang dilakukan pengecekan ke lokasi kejadian, apabila ada perkembangan nanti di infokan. Personil gabungan yang telah berangkat sejak tadi sudah berada di tempat kejadian perkara (TKP).

“Hanya saja dilokasi tersebut memakan waktu yang cukup lama dan kesulitan dalam mengakses jaringan,” katanya. (Web Warouw)

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru