Minggu, 13 Juli 2025

SIKAAAT…! Djoko Heriyono: Gerakan Buruh Dukung Pemerintah Tindak Tegas Perusuh Demokrasi

Djoko Heriyono, Ketua Umum Serikat Pekerja Nasional (SPN). (Ist)

JAKARTA- Gerakan Buruh mengecam dan mengutuk keras adanya kerusuhan pada unjuk rasa 21-22 Mei di Bawaslu dan KPU sehingga menimbul korban nyawa dan harta benda.

“Mendukung Pemerintah Presiden Joko widodo untuk bertindak tegas terhadap perusuh yang bisa menciderai Pemilu yg tlah berlangsung damai jujur adail tanpa kecurangan..Negara tdk boleh kalah oleh pihak yg anarki mau memasakan kehendaknya tanpa melalui Konstitusi. Hal ini ditegaskan oleh Djoko Heriyono, Ketua Umum Serikat Pekerja Nasional (SPN) kepada Bergelora.com di Jakarta, Jumat (24/5).

Selanjutnya untuk merespon dinamika sosial politik yang terjadi belakangan ini SPN      meminta dan mendukung aparat keamanan untuk tetap bertindak secara proporsional dan profesional dan menjunjung Hak Asasi Manusia (HAM) dalam menghadapi para demonstran sepanjang para demonstran berpegang pada asas Peaceful Protest (aksi tanpa kekerasan atau tindakan mengekspresikan ketidaksetujuan melalui tindakan tanpa menggunakan kekerasan).

“Menghimbau kepada semua pihak dan mendukung aparat keamanan untuk tetap menjaga rasa aman bagi seluruh rakyat Indonesia sebagai prioritas utama,” tegasnya.

SPN meminta kepada aparat yang berwewenang untuk segera menangkap dalang penyebab terganggunya keamanan dan kekacauan sosial-politik. SPN juga mendukung upaya pemerintah baik pusat maupun daerah untuk tetap menjaga stabilitas politik agar tidak mengganggu stabilitas ekonomi dan tetap memastikan agar bahan pokok, transportasi yang menjadi kebutuhan masayarakat di bulan ramadhan dan lebaran tetap aman dan terjangkau

“Kami mengajak dan mendorong semua pihak khususnya para elit politik untuk menghentikan pernyataan yang dapat memprovokasi dengan hanya berdasar pada asumsi  atau kepentingan sesaat serta menghimbau masyarakat untuk tidak terpancing dengan berbagai informasi dan provokasi yang dapat memicu kerawanan sosial,” tegasnya.

Kepada seluruh kaum pekerja/buruh mulai dari komunitas serikat pekerja/serikat buruh Federasi Serikat pekerja/serikat buruh Konfederasi serikat pekerja/serikat buruh SPN menyerukan untuk melakukan konsolidasi sosial/forum kebersamaan.

“Rajut dan pererat kembali persaudaraan, dan tingkatkan solidaritas menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan tetap menjaga persatuan indonesia,” tegasnya.

Komitmen Indonesia untuk tetap menjaga kualitas dan kedewasaan berdemokrasi telah dibuktikan diperlihatkan melalui pelaksanaan pemilu yang jurdil dan transparan.

Pemilu dilaksanakan sesungguhnya tidak saja untuk memilih pemimpin dan perwakilan politik.

“Namun lebih dari itu, pemilu harus dipahami sebagai sebuah cara yang demokratis untuk menghindari konflik politik antar kekuatan politik dalam memperjuangkan kepentinganya, namun sangat disayangkan dampak pemilu khususnya Pilpres 2019 justru membuat adanya polarisasi politik yang menjadikan masyarakat terbelah,” tegasnya. (ZKA Warouw) 

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru