Jumat, 28 Maret 2025

DAHSYAT BANGET NIH..! Smelter Bauksit di Kalimantan Beroperasi, RI Bisa Hemat Devisa Rp 53 Triliun

JAKARTA – Presiden Joko Widodo telah meresmikan injeksi bauksit pertama ke Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Mempawah, Kalimantan Barat.

Hal ini sekaligus menandai beroperasinya smelter bauksit tersebut. Smelter ini dimiliki oleh PT Borneo Alumina Indonesia yang merupakan hasil kerja sama antara PT Inalum dan PT Antam, anggota Holding BUMN Pertambangan, MIND ID.

Kepada Bergelora.com.di Jakarta dilaporkan, Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso mengatakan, smelter bauksit ini dibangun untuk membantu pemerintah meringankan beban devisa negara. Sebab, proyek ini akan mengurangi ketergantungan RI terhadap impor alumunium.

Adapun smelter ini akan mengolah bauksit menjadi alumina yang akan diproses lagi menjadi aluminium di smelter Inalum.

Hendi bilang, pembangunan SGAR dilakukan dalam dua fase, dan ketika smelter beroperasi dengan seluruh fasenya rampung, maka RI bisa menghemat devisa hingga 3,5 miliar dollar AS atau setara Rp 53 triliun (asumsi kurs Rp 15.172 per dollar AS).

“Kalau sampai jadi semuanya, itu akan bisa menghemat devisa 3,5 miliar dollar AS per tahun dari pengurangan importasi alumunium secara signifikan,” ujarnya dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (24/9/2024).

Ia menjelaskan, saat ini proyek SGAR yang diresmikan Jokowi merupakan pembangunan fase 1 dengan kapasitas produksi 1 juta ton alumina.

Proyek ini pun akan dilanjutkan ke pembangunan fase 2 dengan total kapasitas produksi menjadi 2 juta ton alumina.

Alumina itu akan diolah menjadi alumunium dengan target produksi mencapai 900.000 ton alumunium per tahun.

Lebih lanjut, Hendi mengatakan, pembangunan SGAR fase 1 memakan biaya investasi Rp 16 triliun. Sedangkan pembangunan fase 2 diperkirakan memakan biaya investasi 900 juta dollar AS atau sekitar Ro 13,65 triliun. “Di fase 2 kemungkinan akan lebih murah (biaya investasinya), karena nanti tidak harus membangun pembangkit, tapi hanya membangun sedikit tambahan pembangkit,” ucapnya. (Calvin G. Eben-Haezer)

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru