Selasa, 1 Juli 2025

INI KAN DEMOKRASI…! PDSI Lahir Karena Keprihatinan Dalam IDI: Kasus Dr. Terawan Jadi Momemtum!

JAKARTA- Kehadiran Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI) dilatar belakangi keprihatinan dan ketiakpuasan dokter-dokter di dalam Ikatan Dokter Indonesia. Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI), dr. Erfen Gustiawan Suwangto, Sp.KKLP, SH, MH (Kes.) dalam wawancara Bergeloralah Channel beberapa waktu lalu dan dikutip Bergelora.com di Jakarta, Senin (16/5).

Sekretaris Jenderal Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI), dr. Erfen Gustiawan Suwangto, Sp.KKLP, SH, MH (Kes.):

“Karena gak mungkin kami membuat organisasi ini apalagi berpisah dari organisasi yang sudah exisiting. Memang ketidak puasan itu sudah lama,” ujarnya.

Banyak yang mengatakan PDSI lahir karena ada kasus dokter Terawan yang dicabut ijin prakteknya oleh IDI secara sepihak.

“Bagi kami itu hanya momen. Dipengurus pusat yang kenal pak Terawan hanya ketua umum kami pak Jajang. Tapi yang lain terdiri dari berbagai macam spesialisasi dan berbagai latar belakang. Saya tidak terhubung langsung dengan dokter Terawan,” ujarnya.

Ia menjelaskan dokter Terawan adalah salah satu seorang perwira tinggi dan populer dikalangan pejabat dan masyarakat.

“Mungkin banyak dokter yang mengalami hal serupa dengan dr terawan, mungkin masalahnya lebih parah. Kita juga belum pernah mendaftar masalah-masalah itu tapi kita sudah mendengar banyak masalah yang lain. Mungkin karena mereka belum sepopuler itu sehingga tidak tersorot,” ujarnya.

Dokter Terawan menurutnya kebetulan cukup populer sehingga menjadi momen yang tepat buat kelahiran PDSI dil uar IDI.

“Kita berharap beliau tetap praktek, tapi beliau sudah diberhentikan (berpraktek) secara permanen. Walaupun IDI mengatakan tidak ada pemberhentian (praktek) seumur hidup dan masih membuka komunikasi. Tapikan masakan dokter Terawan balik lagi dan menyebabkan polemik lagi. Ya udah kita jalan masing masing saja. Dan mungkin nanti PDSI masih bisa kerjasama dengam IDI,” jelasnya

Ia mengaku juga sebagai mantan pengurus IDI dan secara personal masih berhubungan baik.

“Hanya saja kami tegaskam PDSI ini menjalankan demokrasi, jadi alternatif bukan saingan,” ujarnya. (Web Warouw)

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru