JAKARTA- Pengamat pertahanan dan militer Connie Rahakundini Bakrie menyebut Indonesia memerlukan badan keamanan nasional (NSC) seperti negara lain. NSC dibentuk agar presiden memiliki perspektif utuh mengenai ketahanan negara.
“Ini peringatan buat kita kadang-kadang kita kalau sudah harus anticina, semua orang harus berpikir anticina padahal tidak begitu,” kata Connie dalam diskusi virtual Crosscheck Medcom.id bertajuk ‘Rusia Serang Ukraina, Cina Ambil Taiwan?’ Minggu, 27 Februari 2022.
Video Lengkap Connie Rahakundini dalam Diskusi Virtual Crosscheck Medcom.id:
Kepada Bergelora.com di Jakarta dilaporkan, Connie mengatakan NSC di negara lain tidak hanya diisi para militer. Namun juga politisi hingga akademisi yang cerdas.
“Di sana akademisi yang berpikiran berbeda bukan dimusuhi, malah diambil,” kata dia.
Connie mengaku heran saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan pernyataan soal keamanan negara. Dia penasaran dari mana sumber informasi yang diterima Kepala Negara.
Menurut Connie, kehadiran NSC penting terutama dalam menghadapi eskalasi global seperti konflik Rusia-Ukraina. Sikap sejumlah negara seperti Amerika Serikat (AS) yang menahan diri atas konflik tersebut merupakan buah pemikiran NSC.
“Termasuk, NATO kalau dia mau kan sudah bertindak, tapi mereka menahan diri,” ujar dia. (Web Warouw)