JAKARTA- Walaupun diterpa berbagai isu yang memojokkan, beberapa orang jenderal purnawirawan Tentara Nasional Indonesia (TNI) menilai Prabowo Subianto sebagai seorang jenderal berprestasi yang memiliki kemampuan untuk memimpin Indonesia keluar dari berbagai persoalan dimasa depan.
“Integritas dan karakternya yang kuat. Sehingga, meski karakternya dibunuh oleh jenderal seniornya dengan tuduhan pelanggar HAM, dia tidak mati. Tapi sebaliknya tertempa dan mampu bangkit lebih dahsyat,” demikian. Mantan Kepala Staff Umum (Kasum) TNI, Letjen (Purn) YS Prabowo kepada Bergelora.com di Jakarta, Jumat (30/5).
Menurutnya, kebangkitan Prabowo Subianto dibuktikan dengan kemampuannya selama 5 tahun membangun Partai Gerindra menjadi partai ketiga terbesar dengan perolehan 14.760.371 suara atau 11,81% dari total suara dalam pemilihan legislatif 2014 lalu.
“Kemampuan untuk cepat bangkit mengungguli 9 dari 11 partai senior lainnya,” ujarnya.
Ia menjelaskan juga walaupun Prabowo bukan wong cilik, tetapi mengerti wong cilik dengan semua mimpinya.
“Sehingga dia mengajak kita semua untuk menjadikan anak tukang bakso bisa menjadi Jenderal, anak petani bisa jadi profesor, dan anak nelayan bisa jadi pengusaha besar,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa Prabowo Subianto bukan orang biasa-biasa saja tetapi orang yang luar biasa.
“Kalau Prabowo seperti kita sekarang ini, maka dia tidak akan dapat mengajak kita untuk bersama-sama membangun bangsa Indonesia menjadi bangsa yang dihormati dan disegani oleh seluruh bangsa di dunia,” jelasnya.
Menurutnya Prabowo Subianto bukan masa lalu tetapi pemimpin yang bisa membawa Indonesia ke masa depan menjadi Indonesia Raya.
“Ia mampu menyamakan persepsi 3 parpol Islam dan mampu mengajaknya berkoalisi berlandaskan Pancasila, UUD’45, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika,” ujar Relawan Prabowo-Hatta ini.
Sementara mantan Ketua Dewan Ketahanan Nasional (Wantanas), Letjen (Purn) Junianto Haroen menegaskan walaupun dirinya netral terhadap capres Joko Widodo dan capres Prabowo Subianto, namun dirinya harus mengakui prestasi Prabowo Subianto.
“Kalau menilai orang kita harus dari berbagai segi dengan pikiran yang positif agar bisa memperbaiki yang negatif dan membesarkan yang positif. Saya sangat salut dengan kesiapannya berkorban jiwa dan raga demi negara dan bangsa,” tegasnya
Ia memaparkan beberapa prestasi Prabowo Subianto yang menurutnya belum tentu dimiliki jenderal yang lain
“Lepas TNI bisnis melejit. Parpol tanpa korupsi. Lobby dapat simpati berbagai parpol dan tokoh-tokoh masyarakat. Jadi bukan saja kemampuan militer tetapi kemampuan sipil sebagai kepemimpinan partai, kemampuan lobby dan kemampuan bisnis” ujarnya.
Saat bertugas sebagai komandan, Prabowo Subianto menurutnya mampu membina, membangun satuan dan berprestasi dalam operasi militer.
“Sepertinya sepanjang hidupnya dia ditempa lewat latihan, operasi, tekanan politik, dan pembunuhan karakter. Lewat semua itu ia mempersiapkan dirinya untuk memimpin negeri ini,” tegasnya. (Web Warouw)
