JAKARTA – Pengurus Partai Ummat dari DPD dan DPC Batam melakukan deklarasi pengunduran diri massal di Lapangan WTB Batam pada Minggu 17 Oktober 2021.
Lalu, bagaimana respons Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais terhadap pengunduran diri sejumlah pengurus di beberapa daerah itu?.
“Biasa saja (Pak Amien Rais, red), karena itu permasalahan di daerah, yang kami yakin sudah dijembatani oleh DPD dan DPW masing-masing,” kata Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Ummat Chandra Tirta Wijaya.
Chandra kemudian mengungkapkan pesan Amien Rais yang sering disampaikan.
“Pak Amien Rais selalu mengatakan dalam berjuang berlandaskan Al-Qur’an dan Hadist dengan berpegang teguh pada Pancasila dan NKRI,” katanya, Selasa, 19 Oktober 2021.
Ia juga mengatakan bahwa yang ikut bergabung bersama Partai Ummat dari awal diingatkan lima hal.
“Pertama, luruskan niat, niat semata-mata untuk kebaikan Ummat manusia, bukan untuk dipuji-puji, bukan untuk harta, bukan untuk jabatan,” katanya.
Kedua, lawan kezaliman dan tegakkan keadilan. Ketiga, selesaikan permasalahan dengan dialog dan musyawarah. Keempat, saling mengingatkan hal-hal untuk kebaikan dan kebenaran.
“Kelima, apa yang diucapkan, dipikirkan dan dikerjakan semata-mata mengharapkan ridho Allah SWT,” pungkasnya.
Kepada Bergelora.com di Jakarta dilaporkan, sebelumnya pengurus Partai Ummat dari DPD dan DPC Batam melakukan deklarasi pengunduran diri massal, beberapa pengurus daerah lainnya sudah melakukannya. Di antaranya, Diyanto mundur dari ketua DPD Partai Ummat Cirebon, Syahrial Chan mundur dari wakil ketua Partai Ummat Kota Depok.
Kemudian, Uwoh Pramijaya mundur dari sekretaris umum DPD Partai Ummat Kota Depok, Izda Putra mundur dari ketua DPW Partai Ummat Provinsi Bengkulu, dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Ummat Kabupaten Cianjur Jawa Barat. (Web Warouw)
