JAKARTA- Presiden Prabowo Subianto menyebut keberhasilannya duduk di kursi kepresidenan karena bantuan Presiden Ke-7 Joko Widodo (Jokowi). Hal itu disebutkannya saat memberikan sambutan di acara HUT ke-17 Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor pada Sabtu (15/2). Jokowi turut hadir di acara ini.
“Saya ingatkan kembali kepada Partai Gerindra bahwa sekarang benar kita diberikan kepercayaan oleh masyarakat bersama kawan-kawan kita dari Koalisi Indonesia Maju,” ujar Prabowo.
“Dan saya katakan di sini kita berhasil karena kita didukung oleh presiden ke-7,” tambahnya.
Ucapannya ini disambut tepuk tangan meriah para kader. Prabowo pun berteriak: “Hidup Jokowi!”
Teriakannya ini langsung memantik para kadernya untuk bernyanyi. Secara kompak, bak menonton pertandingan bola, mereka menyerukan:
“Terima kasih Bapak Jokowi, terima kasih Bapak Jokowi, terima kasih, terima kasih,” nyanyi mereka diulang dua kali.
Jokowi pun berdiri dari kursinya. Ia menyimbolkan salam terima kasih dengan kedua tangannya sambil tersenyum.
Jokowi di acara peringatan HUT ke-17 Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Sabtu (15/2/2025).
Prabowo lanjut berbicara, katanya, menghargai tokoh yang berjasa untuk Indonesia adalah adat Indonesia.
“Apakah mereka punya kekurangan? Punya kekurangan. Apa mereka punya kesalahan? Punya kesalahan. Tapi mereka telah berbuat yang terbaik untuk rakyat Indonesia,” ujar Prabowo.
“Marilah kita dengan kebaikan itu bukan kita lupakan atau bukan kita tidak mau belajar dari kekurangan, tapi kita harus belajar dari kekurangan supaya kita meningkat,” sambungnya.
Dipaksa Mencalonkan di 2029
Kepada Bergelora.com di Jakarta dilaporkan, dalam pidato itu, Prabowo bicara soal dirinya yang diminta maju sebagai capres di Pemilu 2029.
Hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Gerindra, salah satu keputusannya adalah mengusung Prabowo sebagai capres pada 2029. Prabowo mengaku heran, sebab di periode ini saja dia baru memimpin 100 hari tetapi sudah diminta maju lagi.
“Memang sebetulnya aneh, baru 100 hari bekerja sudah dipaksa untuk mencalonkan untuk tahun 2029,” kata Prabowo
Eks Menteri Pertahanan itu lantas berseloroh bahwa nanti ada pihak yang menilai bahwa dirinya ambisius.
“Nanti, nanti ada itu pengamat-pengamat (menyebut) ‘Prabowo ambisi’,” tuturnya.
Sebelum pidato Prabowo, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani juga menyampaikan hasil KLB Gerindra yang digelar pada Kamis (13/2) lalu. Salah satunya soal Prabowo yang maju lagi di 2029.
“Seluruh kader partai Gerindra meminta agar partai Gerindra dalam Pilpres 2029 yang akan datang kembali mencalonkan H. Prabowo Subianto sebagai presiden RI periode kedua,” ujar Muzani di lokasi yang sama.
“Karena itu sejak keputusan ini ditetapkan, seluruh anak ranting partai Gerindra, pengurus ranting, PAC, DPC, DPD, dan DPP partai Gerindra siap menyukseskan pemilihan umum 2029,” lanjutnya. (Web Warouw)
