Rabu, 22 Maret 2023

Tepaaat…! Hendardi: TNI/Polri Ikut Pilkada, Tanda Kegagalan Kaderisasi Parpol

Hendardi, Ketua SETARA Institute (Ist)

JAKARTA- Kekhawatiran banyaknya purnawirawan TNI Polri ikut Pilkada dapat dimaklumi. Karena justru partai-partai politik sebagai pusat kaderisasi politik yang malah memberikan kesempatan-kesempatan politik itu pada TNI dan Polri. Demikian Hendardi, Ketua SETARA Institute kepada Bergelora.com, di Jakarta, Jumat (19/1)

“Ini mengindikasikan kegagalan partai politik melakukan kaderisasi di satu sisi, dan keberhasilan kepemimpinan TNI Polri dalam meraih kepercayaan publik sehingga memiliki daya elektabilitas untuk berkontes,” katanya.

Hendardi menjelaskan, secara normatif anggota TNI/Polri memiliki hak sepanjang telah memenuhi persyaratan dengan pengunduran diri.

“Tetapi kecemasan akan netralitas harus dinetralisir dengan kinerja Bawaslu dan penegak hukum lainnya memastikan institusi TNI Polri tidak beroperasi,” katanya.

Menurutnya, jika melihat kepemimpinan pada dua institusi itu, jaminan itu tampak dipegang teguh. Tetapi untuk jangka panjang perlu dipikirkan mekanisme yang lebih terukur untuk memastikan ihwal netralitas ini.

“Misalnya dengan masa jeda beberapa tahun bagi anggota Polri dan TNI kapan bisa ikut berkontes,” katanya.

Adapun anggota TNI/Polri yang maju sebagai calon Gubernur dalam Pilkada Serentak 2018 ini adalah:

1. Brigjen TNI Edy Nasution, mantan Komandan Korem 031 Wira Bima, Riau (Riau);

2. Irjen Anton Charlyan, mantan Kapolda Jabar (Jabar)

3. Irjan Safaruddin, mantan Kapolda Kaltim (Kaltim).

Anggota TNI/Polri yang maju dalam pemilihan Bupati/Wali kota adalah:

1. AKBP Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, Kapolres Tapanuli Utara (Tapanuli Utara, Sumut);

2. Mayor TNI David Suardi, maju sebagai calon perseorangan di Kota Bengkulu, Bengkulu;

3. Brigjen Pol Siswandi, mantan Kapolresta Cirebon (Cirebon, Jabar);

4. Kombes Pol. Dr. Syafiin (Jombang);

5. AKBP. Drs. Marselis S, mantan Kapolres Manggarai Timur (Manggarai Timur);

6. Brigjen TNI (Purn) Almost Beard Maliogha (Kep. Siau Tagulandang Biaro, Sulut);

7. Mayjen TNI (Purn) Salim Mengga (Polewali Mandar, Sulbar);

8. Brigadir Kepala Nichodemus Ronsumbre (Biak Numfor, Papua).

Sementara anggota TNI/Polri yang maju sebagai calon Wakil Bupati/Wakil Wali kota adalah:

1. Kol. TNI (Purn) Sutarno (Subang, Jabar);

2. Kolonel Muryanto Babay MM (Bolaang Mongondow, Sulut);

3, AKBP Ilyas S.Sos (Kota Baubau, Sultra); dan

4. H. Basri (Mimika, Papua), yang maju melalui jalur perseorangan.

(Web Warouw)

Artikel Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

342FansSuka
1,584PengikutMengikuti
1,100PelangganBerlangganan

Terbaru