Rabu, 19 Maret 2025

WADUH GAEEZ….! Vaksin AstraZeneca Penyebab Munculnya Hepatitis?

JAKARTA- Vaksin AstraZeneca sepertinya menjadi penyebab hepatitis. Banyak yang percaya bahwa vaksin asal Inggris untuk menghalau virus korona ini menjadi pemicu munculnya hepatitis akut yang banyak menyerang anak di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Dasar dari kepercayaan ini rupanya datang dari platform vaksin AstraZeneca sendiri yang berasal dari adenovirus. Sementara, hepatitis akut sendiri dipicu oleh adenovirus.

Video penjelasan Ahli Biologi Molekuler, Ahmad Rusdan Utomo:

Nah, dari sinilah muasal kenapa vaksin AstraZeneca dihubungkan dengan munculnya hepatitis akut. Namun, benarkah vaksin AstraZeneca terbukti sebagai pemicu munculnya hepatitis akut

Ahli Biologi Molekuler, Ahmad Rusdan Utomo, mencoba menjawab keterhubungan ini. Melalui akun sosial media YouTube-nya, Ahmad mencoba memaparkan apakah ada hubungan antara vaksin AstraZeneca dengan munculnya hepatitis akut.

Kuncinya di gen E1

Ahmad membenarkan jika vaksin AstraZeneca mengandung adenovirus. Namun, adenovirus yang terkandung di vaksin ini sudah dimodifikasi. Modifikasi yang paling kentara adalah penghilangan gen E1 dan E3.

“Gen E1 ini adalah gen yang bisa mentransformasi sel normal menjadi sel kanker,” kata dia melalui akun YouTube Ahmad, Jumat, 6 Mei 2022.

Ahmad menekankan gen E1 dalam vaksin AstraZeneca sudah dihilangkan. Dengan hilangnya E1 ini, kandungan adenovirus kehilangan fungsinya untuk bisa memperbanyak diri.

“Gen E1 yang hilang ini kemudian disisipkan dengan gen spike sebagai upaya melawan virus korona penyebab covid-19,” kata Ahmad.

Tidak Bereplikasi

Kepada Bergelora.com di Jakarra dilaporkan, dia menegaskan bahwa tidak benar jika vaksin AstraZeneca memicu munculnya hepatitis akut. Kandungan adenovirus dalam vaksin AstraZeneca sudah terbukti tidak bisa bereplikasi. Tidak bisa memperbanyak diri karena gen E1-nya sudah hilang.

“Jadi, tidak benar jika ada yang mengatakan bahwa vaksin AztraZeneca akan membuat adenovirus bereplikasi di tubuh manusia,” kata Ahmad.

Dugaan sementara, hepatitis akut yang baru-baru ini banyak menyerang anak-anak disebabkan oleh adenovirus, SARS CoV-2, virus ABV, dan sejumlah virus lain. Virus tersebut menyerang saluran pencernaan dan pernafasan.

Untuk mencegah risiko infeksi, Spesialis Anak Konsultan Gastro Hepatologi RSCM FK UI, dr Hanifah Oswari, menyarankan agar orang tua meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan tindakan pencegahan. Langkah awal yang bisa dilakukan adalah dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan. (Web Warouw)

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,110PelangganBerlangganan

Terbaru