Minggu, 13 Juli 2025

Tepaat..! Ketum PBNU: Jangan Hanya G-30S, Buat Juga Film Pengkhianatan Lainnya

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj (Ist)

JAKARTA – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj memperbolehkan masyarakat Indonesia untuk menonton kembali film G-30S. Namun, harus dibarengi dengan adanya film tentang sejarah pengkhianatan lainnya di Indonesia. 

“Saya setuju film G-30S diputar dan dibuat kembali. Tetapi buatlah film sejarah tentang pemberontakan DI/TII, PRRI, Permesta, PKI Madiun 1948 dan bom Bali, bom Thamrin, bom, bom lain yang pernah terjadi,” ucap Said di kantor PBNU, Jakarta Pusat, Jumat malam 22 September 2017.

Dengan pembuatan film pengkhianatan lainnya, dapat memperjelas bukan hanya pemberontakan PKI 1965 saja yang patut dikutuk. Namun berbagai pengkhianatan yang lainnya. Sehingga sejarah yang ada tersebut dapat dijadikan sebagai pelajaran berbangsa.

“Silakan tonton dengan segala kekurangannya, karena di dunia ini tidak ada yang sempurna. Sejarah bangsa kita dibentuk bukan oleh sejarah 1965 itu, yang berdosa bukan PKI saja,” jelas Said.

Kepada Bergelora.com dilaporkan juga, Ketua Umum PBNU ini mengatakan, isu PKI memang sering diangkat setiap September.

“Setiap September isu PKI sering diangkat hanya tujuannya memojokkan NU,” ucap Said.

Menurut Said, isu PKI disebar hanya demi tujuan politik semata, bukan untuk memperbaiki sejarah yang ada.

“Kalau memang dalam film ada kesalahan, ayo perbaiki. Bukan isu itu yang diangkat untuk memojokkan siapa pun,” ujar dia. (Web Warouw)

 

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru