Sabtu, 5 Juli 2025

INSPIRATIF…! Sukseskan Tatget Pemerintah, IPSM Gelar Sentra Vaksinasi

JAKARTA- Pandemi Covid-19 yang terus bergejolak saat ini membuat pemerintah melakukan berbagai upaya, seperti pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat hingga mempercepat target vaksinasi masyarakat.

Pelaksanaan vaksinasi yang semakin dikebut guna menyukseskan target kekebalan kelompok membuat Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Nasional, sebuah wadah pekerja sosial masyarakat dibawah Kementerian Sosial Republik Indonesia tergerak untuk mengadakan kegiatan sentra vaksinasi di Gedung Raden Dewi Sartika Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jakarta Timur.

Kegiatan sentra vaksinasi menyasar sejumlah kalangan: pilar sosial, mahasiswa, wartawan dan masyarakat umum dengan rentang usia 12 tahun ke atas. Adapun kuota harian yang ditargetkan mencapai 700 orang. Kegiatan vaksinasi dosis pertama dilaksanakan pada Rabu hingga Jumat (11-13/8), yang mana hari pertama juga bertepatan dengan Hari Libur Tahun Baru Hijriah 1 Muharram 1443 Hijriah.

Sentra vaksinasi IPSM Nasional menggandeng beberapa unsur: Ikatan Alumni UNJ, Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama), Kalbis Institute, UNJ, Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) dan Pita Putih Indonesia.

Kegiatan sentra vaksinasi dibuka oleh Menteri Sosial, Tri Rismaharini. Dalam arahannya, Risma menyampaikan beberapa pesan penting.

“Dari kegiatan ini, Pekerja Sosial Masyarakat harus tetap bergerak menjangkau masyarakat dalam menyukseskan program vaksinasi. Selain itu, kepada masyarakat, mari Bersama kita menyukseskan program pemerintah untuk mencapai target kekebalan kelompok. Melalui kekebalan kelompok, aspek kehidupan lainnya juga akan pulih,” tambahnya.

Ketua Umum IPSM Nasional, Giwo Rubianto Wiyogo mengapresiasi seluruh usaha yang telah dilakukan oleh seluruh panitia dalam mendukung terlaksananya vaksinasi ini.

“Pujian setinggi-tingginya kami sampaikan kepada seluruh pendukung, baik kolaborator maupun sponsor. Kiranya melalui Kerjasama yang baik ini kita dapat mewujudkan Indonesia yang Tangguh, sesuai tema HUT RI ke 76: Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh.” Papar Giwo dalam sambutannya.

Maka dari itu katanya kalau bukan dari organisasi yang peduli dalam pembangunan Sumber Daya Manusia yang mengabdi kepada bangsa dan negara, untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dimana kita mempunyai satu tujuan dalam satu kesatuan yang sama yaitu melawan penyebaran virus Covid-19 yang telah menjadi pandemi hingga saat ini dan melawan penyebaran Covid-19 yang begitu cepat.

“Sehingga segera hilang dari Bumi ini, termasuk di negara Indonesia, negara yang kita cintai sebagai suatu peran nyata didalam mengisi kemerdekaan pada ulang tahun ke 76 tahun,” katanya.

Menurut Giwo tanpa ada kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak tentunya tidak akan dapat melaksanakan kegiatan ini. Perlunya sinergitas dengan masyarakat, pihak pihak untuk melakukan gerakan yang dapat menurunkan lajunya pergerakan virus Covid-19 secara signifikan.

“Kami berharap kolaborasi ini tidak terhenti pada kegiatan ini saja maka dari itu pada hari ini IPSM juga akan memformalkan kerjasama dengan melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding, yaitu dengan Rektor UPDM, Rektor Kalbis, Rektor UNJ, Ikatan Alumni UNJ dan Kowani demi mempererat jalinan kerjasama dimasa depan,” tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal IPSM Nasional, Andriansyah menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menyukseskan program vaksinasi.

S.F.D. Arie Wibowo selaku ketua pelaksana vaksinasi mengatakan bahwa IPSM turut menyukseskan program pemerintah dalam menekan laju penyebaran Covid-19, khususnya melalui vaksinasi.

“Kegiatan vaksinasi yang IPSM Nasional selenggarakan menjadi wujud kehadiran kami para pekerja sosial masyarakat dalam menyukseskan program pemerintah, khususnya melalui program vaksinasi. Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, mari kita bangun Indonesia yang bebas Corona,” tutup Arie.

Tentang IPSM

Kepada Bergelora.com dilaporkan, Ikatan Pekerja Sosial Maysarakat (IPSM) merupakan perkumpulan profesi Relawan Sosial terlatih dan telah dikukuhkan melalui Peraturan Menteri Sosial (Permensos) Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2019.

IPSM mewadahi warga masyarakat yang mempunyai jiwa pengabdian Sosial, kemauan dan kemampuan dalam menyelenggarakan kesejahteraan sosial serta telah mengikuti bimbingan atau pelatihan di bidang kesejahteraan sosial, yaitu terpenuhinya kebutuhan material, spiritual dan sosial warga negara agar dapat hidup layak dan mampu mengembangkan diri sehingga dapat melaksanakan fungsi sosialnya (Web Warouw)

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru