JAKARTA- Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengutuk dengan tegas tindakan yang dilakukan oleh teroris, karena teroris itu tidak mengenal agama. Buktinya didekat Masjid Nabawi di Madinah beberapa waktu lalu juga di bom.
Hal tersebut ditegaskan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dalam sambutannya dihadapan seluruh Prajurit TNI dan PNS Mabes TNI pada acara Halal Bil Halal Hari Raya Idul Fitri, di Lapangan Apel B-III Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (11/7).
“Ini perlu saya ingatkan bahwa terorisme yang sedang berkembang ini tidak mengenal agama dan hanya sebagai kedok mengatasnamakan agama saja, tetapi sebenarnya tidak beragama,” ujarnya.
Kepada Bergelora.com di laporkan bahwa, menurut Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, pergerakan yang dilakukan oleh teroris akan menghapuskan agama di dunia dan sangat membahayakan
“Karena memakai kedok-kedok agama dan kita selalu harus waspada jangan sampai teror-teror yang di luar negeri masuk ke wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Usaha-usaha tersebut mulai terindikasi akan masuk di NKRI,” tegasnya.
Panglima TNI juga mengingatkan agar setiap prajurit memegang teguh lima sifat TNI
sehingga tidak akan pernah mengenal lelah, tidak pernah mengenal takut, tidak pernah mengenal putus asa dan selalu berhasil.
“Yang pertama beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; kedua, mempunyai keunggulan moral; ketiga, mempunyai sifat pantang menyerah; keempat, rela berkorban dan kelima, selalu mencintai rakyatnya,” ujar Panglima TNI.
Jenderal TNI Gatot Nurmantyo juga menjelaskan tentang pola kerja yang positif dengan penciptaan suasana kerja yang kondusif untuk dapat memaksimalkan kinerja Prajurit.
“Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Mabes TNI memiliki peran yang setara untuk saling mendukung dan melengkapi. Apapun kamu adalah beramal untuk bangsa dan Negara, dan apapun jabatanmu punya peran yang sangat penting bagi kesatuan TNI, karena kita bertugas mengendalikan TNI dari Sabang sampai Merauke bahkan diluar negeri,” imbuh Panglima TNI. (Kolonel Czi Berlin G)
