KUPANG – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo berharap pelaksanaan pelantikan kepala daerah terpilih hasil pilkada serentak tahap II 2017 bisa dilaksanakan serentak. Dia mengatakan harapan pelaksanaan pelantikan kepala daerah serentak, seiring dengan pelaksanaanya yang dilakukan serentak di 101 daerah di seluruh Indonesia.
“Diharapkan serentak karena pelaksanaan pilkadanya dilakukan serentak di 101 daerah di Indonesia,” kata Tjahjo Kumolo usai upacara peringatan HUT ke-67 dan HUT ke-55 Satuan Linmas yang digelar secara nasional di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Jumat (3/3).
Saat ini kata dia, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tengah menunggu hasil keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sejumlah gugatan yang diajukan sejumlah pasangan calon.
“Kita tunggu hasil putusan MK untuk sejumlah pengaduan yang sedang diproses,” kata Tjahjo.
Mendagri menyebutkan, saat ini MK tengah melakukan pemeriksaan detail terhadap gugatan yang diajukan.
“MK sedang lakukan pemeriksaan detail apakah persyaratan memenuhi atau tidak,” ujar dia.
Mendagri juga menambahkan, dalam pelaksanaan pilkada serentak 2017 pada 15 Februari kemarin pada prinsipnya aman.
“Secara prinsip 101 daerah itu aman dan tertib, meski ada hal-hal yang belum sempurna khususnya penggunaan hak pilih masyarakat,” ungkap dia.
Kepada Bergelora.com dilaporkan, terkait dengan masih terdapatnya masyarakat yang tidak bisa menggunakan hak pilih menurut Mendagri menjadi evaluasi tersendiri bagi Kemendagri dan juga KPU.
“Penggunaan hak pilih masyarakat yang terhambat di Pilkada Serentak 2017 menjadi evaluasi KPU dan Kemendagri termasuk nantinya pada persiapan Pileg dan Pilpres 2019,” tandas dia. (Lilis)