PALU- Organisasi Pecinta Alam Dolo (PALADO) kembali menyelenggarakan Open Turnament Palado Bouldering Competition Seri 2 yang diselenggarakan pada 23 sampai dengan cara 26 Agustus 2023 bertempat di Venue Bouldering Bascamp Palado yang berada di Desa Kotapulu, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi.
Kegiatan ini bertujuan memfasilitasi para atlet cabang olahraga Panjat Tebing khususnya di wilayah Sulawesi Tengah. Selain itu tentu saja bertujuan untuk pembinaan dan pengembangan minat anak muda melalui salah satu cabor bergengsi yang sudah dipertandingkan hingga tingkat dunia. Demikian Afandi selaku Ketua Panitia yang juga merupakan satu dari lima orang atlet yang berasal dari Pecinta Alam Dolo (Abdul Rahman, Faisal, Imran dan Nurlaela) bersama 6 atlet lainnya yang memperkuat Kabupaten Sigi pada Porprof yang dilaksanakan di Kabupaten Poso tahun 2014. Saat itu Kabupaten Sigi menjadi juara Umum untuk Cabor Panjat Tebing dengan meraih 8 medali emas.
Palado Bouldering Competition Seri 2 kali ini mempertandingkan 4 kategori yakni umum putra dan Putri, kategori pemula putra non juara/non Atlet Porprof dan kategori Mix berupa kategori beregu campuran (2 orang putra dan 2 orang putri).
Afandi juga menambahkan event ini memperebutkan total bonus sebesar Rp. 20 juta dan dukungan persiapan teknis lainnya termasuk kaos bagi peserta, team teknis dan panitia yang disupport full oleh Anggota Kehormatan Palado, Ahmad Saifullah Malonda, SP yang saat ini masih menjabat sebagai anggota DPD RI asal Sulawesi Tengah.
“Selain bonus itu, atas dukungan dari kanda Ipul juga, panitia dapat menyediakan medali bagi juara satu sampai tiga, plakat bagi juara satu untuk masing-masing kategori dan sertifikat bagi semua peserta sebagai bentuk apresiasi atas keikutsertaannya dalam event ini,” ujar Afandi.
Kegiatan ini juga tentu saja diselenggarakan bersama dengan Pengprof Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sulawesi Tengah sebagai Oganisasi induk Cabor Panjat Tebing. Juga atas dukungan dari sponsor yakni Solo Indah, BSI, Bank Sulteng, Fit Bar, Toko Alfa, Sport Gell, Banua Screen Bala Outdor, Shelter Outdor, Goodrey, Elite Camp dan juga dibackup oleh media support yakni TVRI Sulteng, Tribun Palu, Media Alkhairaat, Kabar Selebes dan Pecinta Alam Sulteng. Kegiatan ini dapat terselenggara juga atas bantuan dari Tim Medis dari Puskesmas Dolo dan Pemerintah Desa Kotapulu Kecamatan Dolo.
“Panitia pelaksana juga memfasilitasi UMKM perempuan Desa Kotapulu untuk menjual makan dan minuman bagi pengunjung di lokasi Bouldering,” jelasnya.
Sementara itu salah satu Anggota Badan Pengawas Organisasi PALADO (BPO) Hajalia Somba juga mengatakan, “Dalam Penyelenggaraan Open Turnament Palado Bouldering Competition (PBC) Seri-2 , 2023 kali ini menjadi event yang berkelas nasional karena Tim Teknis yang direkomendasikan oleh Pengprof FPTI Sulteng melalui Surat Keputusan Nomor : 019 /SRK/FPTI.Prov-SULTENG/VIII/2023 yang terdiri dari Jihad Sunusi (Technical Delegate), Muhammad Asmar Situju (Juri President) yang merupakan Juri tingkat Nasional dengan lisensi C1 yang berasal dari Sulawesi Selatan, kemudian di damping oleh Syaifullah (FPTI Judge), Rendi sebagai Chif Route Setter (Kepala Pembuat Jalur FPTI Sulteng) yang didamping oleh Route Setter lainnya antara lain Albert Fetrick Muntu (Eks Atlet Sulteng), Munandar (Eks atlet PON asal Makassar), Faisal yang merupakan salah satu Atlet Sulteng asal PALADO yang pernah meraih medali perunggu dan medali perak pada kejurnas Junior dan saat ini sedang melatih adik-adiknya khususnya yang ada di Kecamatan Dolo dan kemungkinan kedepan akan menjadi calon anggota baru Organisasi Palado.”Â
Dalam Pembukaan kegiatan tersebut yang di laksanakan pada Rabu 23 Agustus 2023 diawali dengan pembacaan do’a, yang dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Menyanyikan lagu mars Patriot Olahraga, serta Mars PALADO yang diciptakan sendiri oleh angkatan 2 PALADO, Faisal.R, Ardiansyah dan Ridwan pada tahun 2014 yang kemudian dibuatkan instrumennya musiknya pada agustus 2023 khusus dipersiapkan dan dipublikasikasi pada event ini oleh Mike Marginal yang merupakan komunitas pengamen jalanan dan aktivis 98 yang berasal dari Jakarta.
Pembukaan ini dihadiri langsung oleh Anggota DPD RI Ahmad Syaifullah Malonda, SP sekaligus Anggota Kehormatan Palado, Ketua DPRD Kabupaten Sigi, Ketua FPTI Sulteng, KONI Sulteng, Ketua FPTI Kabupaten Sigi. Hadir juga Camat Dolo, Kades Kotapulu.
Acara ini dibuka langsung secara resmi oleh Wakil Bupati Kabupaten Sigi, Samuel Yansen Pongi. Dalam sambutannya Wakil Bupati Kabupaten Sigi menyampaikan apresiasinya dan sangat mendukung Organisasi Palado yang sudah menyelenggarakan kegiatan yang begitu meriah bahkan dihadiri dan diikuti peserta atlet dari Makassar dan Menado juga atlet dari Kota Palu, Kabupaten Morowali, Kabupaten Parimo, Kabupaten Banggai Kabupaten Sigi sendiri yang berasal dari Berbagai Club dan organisasi bahkan utusan sekolah. Pemerintah Kab.Sigi akan selalu mendukung kegiatan-kegiatan yang positif tentunya.
Sementara itu Ketua umum FPTI Sulteng Hi. Nanang, S.P, M.AP dalam sambutannya menyampaikan bahwa dengan semakin banyak club dan penggiat/pecinta Cabor Panjat Tebing dan rata-rata berlatar belakang pecinta alam yang sudah menyelenggarakan event seperti ini akan semakin memperkuat para atlet khususnya yang berada di wilayah Sulawesi Tengah untuk mengasah kemampuannya dan diharapkan dapat berprestasi lagi pada event-event lainnya baik di tingkat lokal, Nasional bahkan Internasional.
Setelah dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Sigi dilanjutkan dengan pemasangan point sebagai tanda dimulainya event Palado Boundering Competition Seri-2 tahun 2023 dan ditutup dengan foto bersama. Kemudian pertandingan kategori Mix (Campuran putra putri) dilaksanakan yang disaksikan oleh tamu undangan dan penonton.
Penutupan
Event Palado Bouldering Competition (PBC) Seri-2 Tahun 2023 resmi di tutup pada Sabtu (23/8). Namun sebelum berlangsung seremoni penutupan venue Bouldering Bascamp PALADO dipenuhi penonton yang diperkirakan kurang lebih 500an orang. Hal ini semakin memeriahkan pertandingan babak final untuk kategori favorit yakni Bouldering kelas perorangan umum Putra dengan 6 orang atlet setelah pada babak sebelumnya terdapat 21 orang peserta.
Pada babak final ini peserta harus menyelesaikan pemanjatan pada 4 dinding boulder, masing-masing dinding selama 4 menit dengan jalur yang dibuat oleh Route Setter yang tentu saja akan lebih sulit dibanding dengan babak sebelumnya.
Pada saat babak final berlangsung keriuhan teriakkan dan ketegangan penonton membuat suasana semakin meriah, bahkan saat bersamaan lokasi tiba-tiba diguyur hujan deras namun penonton yang membludak dan tidak mendapat tempat duduk di dalam tenda rela tetap menyaksikan pertandingan meskipun harus basay kuyup tapi tak sedikitpun yang meninggalkan tempat. Beruntung fasilitas dinding boulder sudah disiapkan dengan baik sehingga pertandingan tetap bisa berlangsung karena aman dari guyuran hujan dan panitia benar-benar siap memberikan kenyamanan bagi keamanan sepatu atlet agar tidak basah dan pertandingan dapat berlangsung dengan lancar hingga selesai.
Setelah babak final Bouldering Umum Putra selelesai dilanjutkan dengan penyerahan medali, bonus, dan sertifikat bagi juara 1 sampai 3 masing-masih kategori. Dan hasil dari pertandingan ini dengan 4 kategori yakni,–pada Kategori Umum Putra peringkat pertama diraih oleh Abd.Rahman yang merupakan atlet senior OPA PALADO.
Peringkat ke-2 Arya Wiraraja (FPTI Kota Palu) dan pada peringkat ke-3 diraih oleh Ahmad Faranza yang juga berasal dari OPA PALADO.
Pada kategori Umum Putri Juara 1 diraih oleh Fatya Syifah Ramadhani (Universitas Terbuka), Juara 2 oleh Silvia Detri Elvira Pidu (FPTI Banggai) dan juara 3 oleh Siti Nurul Iftitah ( Pahe Climbing Club) Makassar.
Untuk kategori Boulder Pemula putra Non Juara/Non Atlet Porprof dimana kali ini atlet asal PALADO atas nama Zaid Al Ikhwan yang baru pertama kali bertanding dapat meraih peringkat 1, disusul pada peringkat ke dua Arya atlet dari Kalukubula Climbing Club Sulteng dan peringkat ke 3 diraih oleh Muh. Jofan dari KPA Organisasi Pecinta Alam Komiu.
Untuk Kategori Boulder Mix atau beregu campuran yang meraih Peringkat pertama adalah Team Sahabat Climber yang terdiri dari Moh.Azzarandy (KPG Pandawa), Nurlaela Karim (OPA PALADO), Putra (Pahe Climbing Club Makassar) dan Nurul Qalbi (FPTI Makassar), di peringkat kedua diraih oleh Team Climber Fighter Dolo A yang teridiri dari Gunawan, Ica, Mualif dan Aisyah dan yang meraih peringkat 3 berasal dari Team Puslatda Sulteng yaitu Ivan Alana, Fatya Syifah Ramadhani, Arya Wiraraja dan Silvia Detri Elvira Pidu.
Untuk diketahui bahwa dalam penyelenggaraan event Palado Bouldering Competition ini di ikuti kurang lebih 50 peserta karena terdapat satu orang atlet mengikuti 2 kategori. Dari catatan panitia untuk kategori Umum Putra 21 peserta, kategori umum putri 8 peserta, kategori mix (beregu campuran) terdapat 9 team dan yang paling banyak adalah peserta pada kategori Pemula putra non juara/non atlet porprof yakni 31 orang peserta.
Setelah proses penyerahan medali, bonus dan sertifikat kepada para juara kemudian dilanjutkan dengan seremoni penutupan. Proses penutupan ini diserhkan kepada Ahmad Syaifullah Malonda, SP selaku Anggota DPD MPR RI asal Sulawesi Tengah yang juga Anggota Dewan Kehormatan OPA PALADO yang menjadi Donatur utama dalam penyediaan bonus serta berbagai kebutuhan penyelenggaraan kegiatan ini.
Dalam sambutannya Tuaka Ipul (sapaan akrabnya) menyampaikan apresiasianya kepada panitia pelaksana yang begitu semangat tanpa lelah dalam memperisiapkan event ini hingga selesai.
“Saya tau adik-adik saya saat ini sangat capek dan lelah, namun semua itu terbayarkan dengan kesuksesan kegiatan ini sampai dengan malam ini. Saya sangat berterimakasih kepada semua masyarakat di Kecamatan Dolo khususnya Desa Kotapulu dan Pemerintah Desa yang juga sangat mensupport pelaksanaan kegiatan positif ini,” ujarnya.
Selain itu Syaifullah Malonda juga mengatakan, dengan terlaksana dan suksesnya kegiatan ini, tentu saja berharap hal ini akan mendapat perhatian semua juga berbagai pihak termasuk pemerintah daerah dalam penyelenggaraan kegiatan seperti ini agar dapat kembali bisa melaksanakan kegiatan yang mungkin lebih besar lagi dan tidak menutup kemungkinan kedepan akan ada lagi PBC seri 3 dan seri selanjutnya dan akan lebih baik lagi jika dapat dilaksanakan setiap tahun, dan bagi saya sendiri jika kembali bisa mewakili daerah Sulawesi Tengah tentu saja akan melanjutkannya. Apalagi sepengetahuan saya Pecinta Alama Dolo ini termasuk organisasi yang selama ini konsisten dan cukup banyak melatih, membina dan mehirkan atlet-atlet muda sejak lama hingga saat ini, bahkan sudah meraih prestasi di tingkat nasional, paling tidak bisa mendapat dukungan dalam bentuk fasilitas yang memadai untuk bisa menunjang proses latihan bagi anak-anak untuk kegiatan yang positif seperti ini, ujaranya lagi,” katanya.
“Selain itu kita juga harus memberikan perhatian bagi para atlet pada cabang olahraga panjat tebing ini agar dapat difasiilitasi dengan berbagai kebutuhan latihan dan lainnya untuk bisa membawa nama baik daerah Sulawesi Tengah pada event-event yang dilaksanakan di berbagai tingkatan. Selamat bagi atlet yang sudah meraih juara dan bagi yang belum berhasil jangan putus asah dan semoga lebih giat lagi untuk latihan dan mendapatkan prestasi yang lebih baik lagi baik di tingkat lokal, nasional bahkan internasional,” tutupnya.
Event Palado Bouldering Competition (PBC) Seri-2 Tahun 2023 ini di tutup dengan petasan dan kembang api yang menjadi surprise bagi semua pengunjung, atlter dan semua yang hadir dan tentu saja di iiringi lagu We Are The Champions dan ditutup dengan Lagu Mars PALADO. (Ishak)