Sabtu, 18 Januari 2025

SIKAT SAMPAI RATA TANAH..! 100 Rudal dan Drone Rusia Sasar Situs Energi Ukraina

KYIV – Sedikitnya 100 rudal dan drone Rusia diluncurkan ke lokasi energi seluruh negeri Ukraina. Hal itu dikatakan pejabat Ukraina pada Sabtu (1/6/2024). Rusia telah melancarkan ratusan serangan udara terhadap fasilitas listrik Ukraina selama perang dua tahun tersebut. Akibatnya, kerusakan signifikan dan kekurangan energi ketika pertahanan udara Ukraina berjuang untuk mengusir gelombang drone dan rudal.

“Musuh meluncurkan 53 rudal dari berbagai jenis dan 47 drone penyerang,” kata angkatan udara, seraya menambahkan bahwa pihaknya menembak jatuh 35 rudal dan semua kecuali satu drone.

Dikatakan, dua pembangkit listrik tenaga termal rusak dalam serangan itu, kata operator DTEK, tanpa menyebutkan secara spesifik di mana lokasinya.

“Ini adalah malam yang sangat sulit bagi sektor energi Ukraina. Musuh menyerang dua pembangkit listrik tenaga panas kami. Peralatannya rusak parah,” kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan di Telegram, dikutip dari AFP.

“Ini adalah serangan besar keenam terhadap pembangkit listrik tenaga panas DTEK sejak pertengahan Maret,” tambahnya.

Menteri Energi Ukraina German Galushchenko mengatakan, Rusia telah menargetkan lokasi di lima wilayah, yakni Donetsk, Dnipropetrovsk, Kirovograd, Ivano-Frankivsk dan Zaporizhzhia yang membentang dari dekat garis depan timur hingga barat Ukraina, yang berbatasan dengan UE.

Kementerian memperingatkan bahwa pembatasan listrik kemungkinan besar terjadi pada Sabtu malam sebagai akibat dari serangan tersebut.

Kepada Bergelora.com si Jakarta dilaporkan, Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan Moskwa berusaha mengeksploitasi kurangnya tekad di antara pendukung utama Ukraina di Barat dan mengulangi seruannya untuk menambah sistem pertahanan udara.

“Tujuan utama Rusia adalah untuk menormalisasi teror, mengeksploitasi kurangnya pertahanan udara yang memadai dan tekad mitra Ukraina,” jelas dia dalam sebuah postingan di media sosial.

“Ini adalah ujian kemanusiaan dan tekad bagi dunia bebas. Kita bisa melewati ujian ini bersama-sama, atau dunia akan terjerumus ke dalam destabilisasi dan kekacauan yang lebih besar lagi,” terangnya. (Enrico N. Abdielli)

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,110PelangganBerlangganan

Terbaru