JAKARTA – Eks Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari menyampaikan pandangannya terkait dengan peleburan Lembaga Biologi Molekuler Eijkman lantaran diambil alih oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Siti Fadilah Supari menuturkan, kebijakan peleburan Lembaga Eijkman berbahaya, lantaran berdasarkan penuturan Bill Gates, perang di masa depan bukan lagi menggunakan senjata.
“Dia (Lembaga Eijkman) posisinya itu memang ada di suatu lembaga yang digabungkan menjadi BRIN. Kalau menurut tata negaranya terpaksalah ikut, tapi kebijakan itu sungguh sangat berbahaya,” ujar eks Menkes tersebut menerangkan.
Dikatakan oleh Siti Fadilah Supari, menurut Bill Gates, perang di masa depan bukan lagi menggunakan peluru, namun menggunakan virus.
“Seperti kita ketahui bahwa Bill Gates saja mengatakan bahwa, perang di masa depan itu bukan lagi perang memakai senjata nuklir atau senjata apa pun yang merusak sumber daya alam. Perang di masa depan itu yang dirusak ya manusianya, sumber daya alamnya masih utuh untuk mereka ambil, artinya apa? Manusianya yang akan dihapus, artinya apa? Artinya dengan bioweapon atau bioterrorism, bukan dengan peluru lagi, tapi dengan virus,” tuturnya lagi.
Siti Fadilah menginginkan agar Lembaga Eijkman justru diperkuat menjadi laboratorium virus yang strategis untuk kepentingan pertahanan selain kesehatan
“Maka kita harus punya laboratorium laboratorium yang international level dalam menghadapi ini,” kata dia menegaskan.
Menurut Siti Fadilah Supari, Lembaga Eijkman merupakan lembaga yang lumayan canggih baik di tingkat nasional maupun di tingkat internasional.
Kepada Bergelora.com di Jakarta dilaporkan, bahkan eks Menkes tersebut juga menyatakan bahwa, di dalam lembaga biologi molekular tersebut, diisi oleh banyak orang yang pintar.
“Di dalamnya banyak orang pintar, Bu Hera ada di sana, di sana dia bisa memimpin anak buahnya. Dan mereka itu sangat konsisten dengan ilmunya, mereka sangat advance dengan ilmunya,” ucapnya menerangkan.
Kata dia, untuk mencetak tenaga-tenaga seperti yang ada di dalam Lembaga Eijkman membutuhkan waktu maupun dana yang tak sedikit.
Video Lengkap Siti Fadilah: Eijkmanku Sayang, Eijkmanku Melayang:
Tak hanya itu, dia menilai, di lembaga tersebut terdapat virus-virus yang sangat penting untuk disimpan.
“Kalau itu dibubarkan, apa yang ada di dalam perhitungan orang yang membubarkan Eijkman, saya enggak tahu, dan di sana ada virus-virus yang sangat penting untuk di simpan,” ujar dia, seperti dikutip dari kanal YouTube Siti Fadilah Supari Channel. (Web Warouw)