PALU – Tim Densus 88 Anti Teror kembali menangkap 9 orang terduga teroris diberbagai tempat di Sulawesi Tengah. Sebelumnya tim Densus 88 melakukan pengintaian terhadap kegiatan yang dilakukan oleh para terduga teroris, yang mana beberapa orang tersebut telah mendapatkan kiriman paket berupa bahan pembuatan bom dari Ikhwan Palu, melakukan bai’at Daulah ISIS melalui Ustad Basri di Makassar.
Hasil pemeriksaan sementara, mereka berencana akan menyerang Mako Brimob Toli-Toli, Markas TNI di Toli-Toli, dan instalasi strategis seperti kantor perbankan. Dari 9 orang terduga teroris, 6 diantaranya di tangkap di Kabupaten Toli-Toli yang berinisial SM, KF, SF, DR, JF dan IR.
Penangkapan ke 6 terduga teroris dilakukan di salah satu safe house di Kota Toli-Toli, Jum’at (10/3) sekitar pukul 08.30 WITA.
Sebelumnya, 3 orang terduga teroris lainnya yang berinisial DV, AH, dan IR ditangkap di Tawaeli, Kecamatan Tawaeli Kota Palu saat menuju ke Kebun Kopi dan di Kabupaten Parigi Mautong, Kamis (9/3) sekira pukul 20.30 WITA.
Sementara barang Bukti yang berhasil diamankan antara lain tabung gas 3Kg, pupuk KNO32, belerang, arang, paku, handphone, botol air aki, buku tabungan BNI atas nama SM dan cairan spiritus.
Kesembilan terduga teroris itu diketahui telah terlibat dalam beberapa kasus terorisme, seperti mengetahui perencanaan aksi bom, pembelian bahan-bahan kimia, mengetahui proses pembuatan bahan peledak dan melakukan survey lokasi yang menjadi target penyerangan.
Kepada Bergelora.com melaporkan, saat ini ke 9 terduga teroris telah diamankan di Polda Sulawesi Tengah untuk dilakukan pemeriksaan guna pengembangan lebih lanjut. (Lia Somba)