Selasa, 24 Juni 2025

Awas, Viagra Bisa Akibatkan Kebutaan

JAKARTA- Obat kuat untuk pria, Viagra yang dibuat oleh perusahaan obat Pfizer and Nexiam disinyalir dapat menyebabkan kebutaan. Hal ini disampaikan di situs The Independent.co.uk oleh Kashmira Gander Kamis (2/10) di London, Inggris dan dimuat di Bergelora.com.

Di dalam Viagra menurutnya, terdapat sebuah bahan yang bisa menyebabkan kebutaan bagi laki-laki yang memiliki kelainan genetis maupun laki-laki sehat.

Menurut sebuah penelitian dari Australia, bahan Sildenafil di dalam Viagra adalah bahan aktif bagi pengobatan disfungsi ereksi yang dapat menyebabkan kerusakan permanen pada penglihatan pria pemakai baik yang sudah bermasalah dengan kesehatan mata maupun yang sehat.

Para ilmuwan mengatakan bahwa obat tersebut dapat menyebabkan kerusakan permanen pada orang-orang yang menderita pigmentosa pada retina mata, yang merupakan  penyakit yang jarang yang menyebabkan sel-sel pada retina mata mati secara perlahan. Para penderita akan mengalami kesulitan melihat dalam penerangan yang redup, kehilnagan fokus penglihatan dan akhirnya buta.

Kurang lebih satu dari 50 orang membawa gen turunan yang dapat memicu kematian sel-sel pada retina mata.

Agar dapat dipublikasi di sebuah jurnal penelitian ‘Experimental Eye Research’, beberapa orang peneliti melakukan penelitian di Universitas New South Wales (UNSW), Australia. Mereka memberikan bahan sildenafil pada tikus sehat dan pada tikus yang mengidap mutasi genetika.

Jurnal itu melaporkan, para ilmuwan membuktikan bahwa tikus sehat mengalami masalah dengan matanya selama dua hari. Sementara tikus yang mengidap kelainan genetika mengalami kebutaan.

Para peneliti juga menemukan tanda-tanda dari kematian sel-sel pada retina mata tikus yang mengindikasikan obat tersebut dapat menyebabkan kehilangan penglihatan pada manusia yang mengidap kelainan genetika walaupun memiliki penglihatan yang normal

“Jika sel-sel tersebut mati di retina maka akan menuju kebutaan,” Demikian Dr Lisa Nivison-Smith, dari of the UNSW School of Optometry and Vision Science di UNSW, New South Wales, Australia.

Ia menjelaskan  bahwa pria dengan penglihatan yang normal, tetapi membawa mutasi genetika yang menyebabkan pigmentosa pada retina mata, akan lebih mudah mengalami kerusakan pada mata karena sildenafil.

Namun demikian penelitian tersebut baru dilakukan pada tikus dan belum dibuktikan pada manusia. Tapi para pria dianjurkan untuk berhenti mengkonsumsi sidenafil sitrat dan segera mencari pertolongan dokter apabila tiba-tiba mengalami masalah penglihatan.

Larangan Di RRT

Beberapa waktu lalu, pemerintah RRC menangkap dan menahan seorang pengusaha yang menjual alkohol yang telah dicampur dengan Viagra untuk meningkatkan penjualan dan mendapat untung cepat.

 

Pengusaha tersebut adalah seorang pendiri dari pabrik minuman di Propinsi Hubei, dicuragai menambahkan Sildenafil kedalam minuman beralkohol yang dijual sebagai ‘nutrisi menyehatkan’ seharga 30 yuan per botol

Seperti yang dilaporkan media di RRT berdasarkan laporan kepolisian Jiangshi, pengusaha bernama Huang itu, membeli bahan kimia yang dikenal dengan nama Viagra secara online seharga  $390 per kilogram dan menjual 1,170 botol according to Jiangshi police.

Polisi menjelaskan, Huang juga memberikan 810 botol kepada kawan-kawannya dan dilaporkan menyimpan 30 botol untuk dirinya. Pemerintah RRT saat ini telah mensita minuman yang berisikan  130 milligram Sildenafil pada setiap 100 milliliter itu

Huang sebenarnya menyadari bahwa mencampur Sildenafil dalam minuman adalah tindakan terlarang dibawah hukum yang berlaku di RRT karena efek yangsangat kuat  pada pria yang  memiliki masalah pada jantung. (Enrico N. Abdielli)

Artikel Terkait

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,120PelangganBerlangganan

Terbaru