Salah satu pendiri Yayasan Bill & Melinda Gates tersebut memperingatkan efek varian Omicron pada yang tidak divaksinasi, mengklaim sebagian besar kasus yang parah adalah mereka yang tidak menerima suntikan vaksin. Dia menyatakan keyakinan bahwa orang mungkin harus mengambil vaksinasi tahunan di masa mendatang.
“Omicron akan menciptakan banyak kekebalan setidaknya untuk tahun depan. (Trevor Bedford, seorang ilmuwan di Pusat Penelitian Kanker Fred Hutchinson di Seattle) melacak genetika dengan sangat baik. Kita mungkin harus mengambil suntikan tahunan untuk COVID untuk beberapa waktu,” tambah salah satu pria terkaya di muka bumi tersebut.
Kepada Bergelora.com di Jakarta dilaporkan, Bill Gates juga menekankan bahwa vaksin terbukti mencegah infeksi Covid-19 menyebabkan gejala yang parah dan kematian. Namun, hal itu masih bersifat sementara. Oleh karena itu, dia menggarisbawahi pentingnya mengembangkan vaksin yang “mencegah infeksi ulang dan memiliki durasi perlindungan hingga beberapa tahun”.
Selain itu, Bill Gates juga memperingatkan bahwa Covid-19 kemungkinan bukanlah pandemi terakhir yang terjadi di dunia.
“Akan ada wabah di masa depan yang datang dari spesies lain sehingga kita perlu berinvestasi untuk bersiap-siap,” tulis Bill Gates. (Web Warouw)