PARIGI- Para pemuda terutama di kawasan Timur Indonesia, harus terangsang untuk ikut terlibat dalam proses percepatan pembangunan seiring dengan terlaksananya kegiatan Puncak Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bura, Parigi Tengah, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (19/9). Sebab, tanpa keterlibatan pemuda yang merupakan tulang punggung bangsa, percepatan pembangunan tidak akan berjalan optimal.
“Sejarah membuktikan bahwa peran serta pemuda sangat menentukan perjalanan sebuah bangsa. Sail Tomini yang dilaksanakan untuk mempercepat pembangunan, sudah tentu juga memerlukan keterlibatan peran serta kaum muda. Pemuda Indonesia termasuk di kawasan Timur Indonesia harus bisa lebih aktif, produktif, inovatif dan kreatif agar memberikan kontribusi dalam misi percepatan pembangunan yang hendak dijalankan saat ini,” ujar Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengomentari pelaksanaan Sail Tomini 2015 kepada Bergelora.com di Parigi, Sabtu (19/9)
Puncak Sail Tomini 2015 yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo berlangsung meriah dan semarak. Puluhan ribu masyarakat berjubel memadati kawasan Pantai Kayu Bura di Desa Pangi. Menpora Imam ikut mendampingi Presiden Jokowi, Ibu Iriana Jokowi, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti selaku kementerian pemangku utama Sail Tomini 2015. Presiden Jokowi meresmikan Puncak Sail Tomini 2015 dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan empat sampul peringatan Sail Tomini 2015.
“Tantangan bagi pemuda saat ini sangat besar, seperti rayuan narkoba, pengaruh paham radikalisme dan bahaya AIDS. Tatangan itu harus bisa diatasi para pemuda karena persaingan global dan regional semakin ketat dan terbuka,” tambah Menpora.
Sebanyak 25 kementerian dan lembaga negara dilibatkan untuk mendorong pembangunan fisik dan non fisik. Rangkaian Sail Tomini dimulai sejak awal 2015. Kemenpora sendiri mendukung kegiatan ini dengan beberapa even seperti Kapal Pemuda Nusantara (KPN) dan Kemah Bakti Pemuda.
Inti acara Puncak Sail Tomini 2015 kali ini adalah pemberian penghargaan kepada pemenang Lomba Desain Batik Tomini dalam rangka Sail Tomini 2015, penyerahan penghargaan Rekor MURI untuk para perenang estafet (terpanjang, terlama, dan terbanyak sebanyak 12.679 perenang selama tujuh hari tujuh malam), penandatanganan Deklarasi Kayu Bura oleh tiga gubernur (Gubernur Sulteng, Gubernur Sulbar, Gubernur Jambi), penandatanganan Deklarasi Bersih Pantai dan Senyum (oleh Menko PMK dan Menko Kemaritiman), dan atraksi budaya Sendratari Tomene Tomini.
Sejumlah tokoh nasional, pimpinan lembaga tinggi negara, menteri, dubes negara sahabat, para diplomat mancanegara, dan kepala daerah juga nampak hadir. Diantaranya mantan Presiden Megawati Soekarno Putri, Ketua DPD Irman Gusman, Menko Kemaritiman Rizal Ramli, Mendagri Tjahjo Kumolo, Mendikbud Anies Baswedan, Menpan RB Yuddy Chrisnandi, Kapolri Badrodin Haiti, TNI AL, dan pimpinan kementerian lainnya. (Lia Somba)