Jumat, 4 Oktober 2024

NGAPAIN AJA SELAMA INI..? Kinerja BUMN Jadi Sorotan, Menteri Erick: 90% Kasus Lama

JAKARTA – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) saat ini menjadi sorotan karena sejumlah perusahaan pelat merah tersandung permasalahan keuangan, seperti PT Indofarma (Persero) Tbk. (INAF) dan PT Kimia Farma (Persero) Tbk. (KAEF).

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan persoalan di tubuh perusahaan pelat merah saat ini tak luput dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Adapun kasus BUMN yang menjadi sorotan mayoritas merupakan kasus lama

“Saya nggak bisa menutup mata memang masih ada. Kalau 90% kasus lama, ternyata ada juga 10% kasus baru. Kita coba berikan solusi yang ini,” ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI Jakarta, Jumat (7/6).

Akan tetapi dalam kasus BUMN bermasalah pihaknya menyerahkan ke lembaga terkait seperti Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk ditindaklanjuti pada tahap selanjutnya.

Namun, kata Erick, dari Kementerian BUMN sendiri pun juga melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan dan peringatan awal dan melaporkan ke Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

“Atau beberapa hal lain yang terus kita lihat check and balance laporan keuangan, early warning sudah ada. Kita lapor ini ke BPKP, jadi BPKP yang menindaklanjut,” tuturnya.

Kepada Bergelora.com si Jakarta dilaporkan, Erick menambahkan, dia sepakat jika peran Irjen ditingkatkan untuk memperkuat pengawasan dari Kementerian kepada perusahaan-perusahaan milik negara.

“Karena kalau di Kementerian ini Irjen masih eselon II. kl ini bisa kita tingkatkan senang sekali karena jadi bagian penopamg pengawasan yang selalu dari komisi VI minta, tapi yakin kita terus berupaya bersih-bersih ini dijalankan,” pungkasnya. (Web Warouw)

Artikel Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,100PelangganBerlangganan

Terbaru