Senin, 2 Desember 2024

Panglima TNI : Kalau Turun, Pengikut Santoso Tidak Akan Ditembak

JAKARTA- Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menghimbau kepada kelompok teroris pimpinan Santoso, agar segera turun dan bergabung dengan saudara-saudaranya. Jika turun, akan diproses secara hukum sehingga Satgas Tinombala baik TNI maupun Polri tidak harus menembak.

Hal tersebut dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menjawab pertanyaan kepada awak media usai pelaksanaan Upacara Penganugerahan Tanda Kehormatan kepada 78 Perwira Tinggi TNI di Ruang Hening, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (18/8).

Kepada Bergelora.com dilaporkan, Panglima TNI juga menyatakan bahwa Satgas Tinombala baru satu minggu yang lalu mengadakan pergantian pasukan, sehingga yang kemarin kontak tembak berasal dari Nanggala dari Kopassus, yang baru  belum satu minggu disana. 

Sebelumnya Panglima TNI saat melakukan peninjauan ke wilayah Poso, Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu menyampaikan bahwa  TNI menghimbau yang sisa kelompok teroris di gunung turun semua untuk kembali bersama-sama masyarakat.

Menurut Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, dengan turun gunung mereka akan bisa bertemu kembali dengan keluarganya.

“Seperti diketahui, saat ini sejumlah anggota teroris pimpinan Santoso masih bersembunyi di dalam hutan. Selain itu, kelompok teroris pimpinan Ali Kalora juga masih berada di dalam hutan,” pungkasnya. (Kolonel Czi Berlin G.)

 

Artikel Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,110PelangganBerlangganan

Terbaru