Senin, 9 Desember 2024

Presiden Jokowi Ajak Rakyat Perangi Terorisme Di Indonesia

JAKARTA- Menanggapi penangkapan terduga teroris di Bekasi, Sabtu (10/12) kemarin, Presiden Joko Widodo mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus berperan aktif dalam memerangi kejahatan terorisme. Hal ini bertujuan untuk mengecilkan peluang terjadinya kejahatan tersebut.

“Karena tanpa dukungan seluruh lapisan masyarakat sulit rasanya kita melawan terorisme, tidak ada ruang sekecil apapun di negara kita Indonesia ini untuk geraknya terorisme,” kata Presiden kepada wartawan seusai acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H di Kantor Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Jakarta Pusat, Minggu (11/12).

Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi atas kerja keras Polri, khususnya tim Densus 88 yang telah berhasil mengungkap rencana aksi terorisme tersebut dan menyerukan untuk selalu waspada atas ancaman kejahatan serupa di masa yang akan datang.

“Saya menghargai kerja keras Polri, Densus 88 dalam mengungkap rencana sebelum itu terlaksana, dan ini juga menunjukkan bahwa terorisme itu masih ada dan nyata masih bergerak di negara kita,” ujar Presiden.

Menanggapi pertanyaan wartawan terkait Istana yang menjadi target utama, Presiden menyebutkan bahwa serangan terorisme bisa terjadi di mana saja, sudah menjadi tanggung jawab kita semua untuk terus memerangi terorisme.

“Yang namanya teroris itu tidak melihat, semuanya, masjid pernah, gereja pernah, hotel pernah, kedutaan pernah, jalan raya pernah, jadi oleh sebab itu pemerintah dan rakyat, Polri, terutama kita harus terus perangi terus,” imbuhnya.

Sebagaimana diketahui, Tim Densus 88 Antiteror menangkap tiga orang terduga teroris di sebuah rumah kos di Jalan Bintara Jaya VIII, Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, pada Sabtu, 10 Desember 2016.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi dan menghargai kerja keras Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri dalam mengungkap rencana peledakan bom berdaya ledak tinggi di Istana Negara, dan menangkap sejumlah pelakunya Bekasi, Jawa Barat, dan Karanganyar, Jateng, Sabtu (10/12).

Penangkapan para teroris sebelum melaksanakan aksinya meledakkan bom di Istana Negara itu, dinilai Presiden, menunjukkan bahwa terorisme itu masih ada, dan nyata.

“Masih bergerak di negara kita,” kata Presiden Jokowi kepada wartawan, usai menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Silaturahim Presiden RI Bersama Kyai Sepuh, di kantor Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Jakarta, Minggu (11/12) sore.

Oleh sebab itu, Presiden Jokowi meminta masyarakat dan rakyat berperan aktif dalam upaya memerangi kejahatan terorisme karena tidak mungkin ini hanya dilakukan oleh Polri, dilakukan oleh pemerintah.

“Rakyat harus berperan aktif karena tanpa dukungan seluruh lapisan masyarakat sulit rasanya kita melawan terorisme. Tidak ada ruang sekecil apapun di negara kita Indonesia ini untuk geraknya terorisme,” tutur Presiden.

Mengenai pemilihan Istana Negara sebagai target lokasi peledakan bom, Presiden Jokowi mengingatkan, bahwa yang namanya teroris itu tidak melihat, semuanya mesjid pernah, gereja pernah, hotel pernah, kedutaan pernah, jalan raya pernah. “Jadi apapun,” ujarnya.

Oleh sebab itu, Presiden menegaskan, pemerintah dan rakyat, Polri terutama harus terus mengurangi terorisme itu.

Sebagaimana diketahui Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri, Sabtu (10/12), telah menangkap 4 (empat) orang jaringan teroris kelompok Jamaah Anshorut Daulah Khilafah Nusantara (JADKN) pimpinan Bahrun Naim, di Bekasi, Jawa Barat, dan Karanganyar, Jawa Tengah.

Keempat teroris yang merencanakan pengeboman di depan Istana Negara, Jakarta, dan berhasil ditangkap itu adalah Dian Yulia Novi, ditangkap di tempat kosnya di Jl Bintara Jaya VIII RT 04/09, Kota Bekasi, Sabtu (10/12) sore. Dua lainnya, yaitu Nur Susilo dan Agus Supriyadi ditangkap di bawah flyover Kalimalang, Bekasi. Sementara seorang lagi S alias Abu Izzah ditangkap di Karanganyar, Jawa Tengah pada pukul 18.30 WIB. (Bey Machmudin)

Artikel Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

342FansSuka
1,543PengikutMengikuti
1,110PelangganBerlangganan

Terbaru