JAKARTA- Sejumlah media asing optimis kemenangan pasangan Capres dan cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 14 Januari 2024 nanti. Demikian Bergelora.com melaporkan dari Jakarta, Kamis (25/1).
Channel News Asia 22 Januari 2024 lalu melaporkan debat cawapres ke dua antara cawapres Gibran Rakabuming Raka, cawapres Mahfud MD dan cawapres Muhaimin Iskandar.
Dilaporkan Gibran berhasil membungkam Mahfud MD tak bisa menjelaskan tentang Greenflation yang ditanyakan oleh Gibran. Greenflation mengacu pada inflasi yang disebabkan oleh inisiatif hijau yang membawa kerusuhan di Perancis waktu lalu.
Karena tidak mengerti Mahfud berbicara tentang ekonomi hijau alih-alih greenflation.
Gibran terus mengejar Mahfud MD yang berupaya menghindar.
“Saya mencari jawaban Prof Mahfud. Saya sedang mencari (jawabannya tetapi) kenapa saya tidak bisa menemukannya? ” tanya Gibran saat membuat gerakan seperti.
“Saya bertanya tentang masalah inflasi hijau, tetapi Anda menjelaskan ekonomi hijau sebagai gantinya,”
Mr Mahfud kemudian mengklaim bahwa pertanyaan Gibran mengawang-awang tidak jelas.
“Jika seorang akademisi mengajukan pertanyaan seperti itu, itu tidak layak dijawab. Tidak ada gunanya menjawab, ” kata Mahfud.
Media ini juga menyoroti pengguna X yang mengkritik Gibran karena terlalu keras selama debat. Netizens juga mengatakan bahwa tipu muslihat Gibran mengerikan, lapor CNN Indonesia.
Sejak debat cawapres awal Gibran terus menerus menjadi pusat perhatian yang disoroti media internasional.
Aljazeera 23 Desember 2023 melaporkan ketika kandidat wakil presiden naik ke panggung untuk debat wakil presiden kedua televisi Indonesia pada hari Jumat lalu, semua mata tertuju pada Gibran Rakabuming Raka, –yang mungkin kandidat wakil presiden paling kontroversial dalam sejarah Indonesia.
Gibran, 36 tahun, putra Presiden Jokowi telah menghilangkan tuduhan tidak berpengalaman dan nepotisme dengan cara pmendominasi panggung meskipun menghadapi kandidat yang lebih berpengalaman.
Nikkei Asia 23 Desember 2023 melaporkan Gibran Rakabuming berbicara dengan cerdas tentang membangun kecakapan Artificial Intelligence, melanjutkan rencana pemindahan ibu kota, dan menjadikan Indonesia sebagai “raja energi hijau dalam debat tersebut
Straitstimes melaporkan bahwa Gibran telah membungkam berbagai tuduha nepotisme dan kurangnya pengalaman politik, dengan kinerja debat pemilihan yang sangat baik.
Disebutkan Malam itu Gibran menghadapi Menteri Hukum dan Keamanan kelas berat Mahfud MD dan politisi Muslim berpengalaman Muhaimin Iskandar, dengan cara memberikan beberapa pukulan yang membuat mereka menggelepar.
Analis mengatakan kinerja Mr Gibran di luar harapan. Gibran, menggabungkan pidatonya yang lambat dan terukur dengan jargon teknis untuk membingungkan lawan-lawannya.
Channel News Asia melaporkan Gibran dengan lancar menyampaikan pikirannya dalam wawasan dan visinya. Walaupun kedua cawapres yang lain terus menyerangnya dengan pertanyaan-pertanyaan sulit.
South China Morning Post melaporkan cawapres Mahfud dan cawapres Muhaimin berusaha memanggang Gibran, namun ia bisa membalas dengan istilah akronim yang tidak dikuasai lawan dalam debat
Debat memanas ketika Gibran Rakabuming dan saingannya berselisih tentang masalah ekonomi dan infrastruktur. (Web Warouw)