JAKARTA- Presiden Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman awal atau head of agreement (HoA) jual beli gas Blok Masela antara Inpex Masela Limited dengan tiga perusahaan milik negara pada pagelaran IPA Convention & Exhibition di ICE BSD Tangerang pada Rabu (21/5. Tiga perusahaan itu adalah PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), PT Perusahaan Gas Negara (PGN), dan PT Pupuk Indonesia.
Inpex Masela sebagai operator Proyek LNG Abadi bermitra dengan Pertamina Hulu Energi Masela (PHE Masela) dan Petronas Masela.
Mereka menandatangani tiga dokumen HoA tidak mengikat mengenai kerangka kerja untuk pengaturan penjualan dan pembelian jangka panjang LNG dan Gas Bumi kepada PLN, PGN, dan Pupuk Indonesia.
Kepada Bergelora.com di Jakarta dilaporkan, Proyek Abadi LNG punya kapasitas produksi hingga 9,5 juta ton per tahun LNG, 150 juta kaki kubik standar per hari gas pipa, dan sekitar 35.000 barrel kondensat per hari.
Pada momen tersebut, Prabowo mengajak perusahaan minyak dan gas (migas) kelas kakap untuk meningkatkan investasi di sektor hulu energi di dalam negeri.
“Saya mendorong semua pihak dari dalam dan luar negeri silakan Anda masuk ke peluang-peluang yang kita berikan,” kata Prabowo.
Ketua Umum Partai Gerindra itu turut mengapresiasi pagelaran IPA tahun ini yang dihadiri oleh banyak perusahaan dari sejumlah negara asing seperti ExxonMobil, Mubadala hingga BP.
Pada kesempatan itu, Prabowo juga menyoroti penemuan cadangan gas oleh Mubadala di Laut Andaman, Aceh sebagai ladang gas terbesar di Asia Tenggara dalam beberapa dekade terakhir.
“Mungkin ini ladang terbesar selama beberapa puluh tahun. Luar biasa,” ujar Prabowo.
Di sisi lain, Prabowo menyampaikan telah menyiapkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danatara) sebagai lembaga investasi negara yang akan menjadi mitra strategis dalam proyek-proyek energi domestik.
Ia menegaskan Danantara siap berinvestasi sekaligus berkolaborasi dengan investor asing di sejumlah proyek-proyek energi strategis demi memenuhi kebutuhan energi dalam negeri.
“Danantara Indonesia siap berinvestasi secara strategis dalam proyek-proyek energi yang tersedia, bersama kawan-kawan di luar negeri untuk mendorong kebutuhan kita,” kata Prabowo. (Web Warouw)
